Senin
27 Oktober 2025 | 2 : 48

Gelar Festival Kuliner Pendamping Beras, Hasto: Agar Tak Sedikit-sedikit Impor

pdip-jatim-220108-hasto-1

JAKARTA – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, Festival Kuliner Pendamping Beras yang digelar di halaman depan Gedung Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (7/1/2022) untuk mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara kaya bahan pangan.

“Sehingga berbagai bahan makanan yang tersedia bisa diolah dan dikonsumsi selain beras. Ada talas, pisang, sukun, sagu, porang, dan lain-lain,” kata Hasto.

Menurutnya, lewat acara ini, pihaknya ingin mendorong semangat untuk Indonesia dapat berdiri di atas kaki sendiri, terutama di bidang pangan.

Hasto mengatakan, Indonesia perlu lebih percaya diri kepada sumber pangan yang bisa didapat di lingkungan sekitar. Hal tersebut juga ditegaskan agar Indonesia tidak terus-terusan melakukan impor pangan.

“Kembali kepada makanan yang ramah lingkungan, yang bisa kita produksi sendiri dan di dalam makanan mengandung science, visi, dan seni bagi kita untuk mencicipi dan berkreasi atas makanan nusantara yang begitu luar bisa. Agar kita juga tidak sedikit-sedikit impor beras,” tuturnya.

Dalam acara ini, pihaknya mendorong 10 bahan pendamping beras yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Sehingga, jelas Hasto, masyarakat bisa memanfaatkannya untuk dikomersialkan.

“Apalagi di tengah pandemi, hal ini menjadi potensi bagi masyarakat dari sisi nilai ekonominya,” ujarnya.

Festival Kuliner Pendamping Beras merupakan rangkaian perayaan HUT ke-49 PDI Perjuangan yang puncaknya pada 10 Januari 2022. Acara ini diikuti oleh ratusan peserta dari seluruh Indonesia.

Dalam kompetisi yang digelar hingga Sabtu itu, para peserta dibagi dalam lima kategori. Yakni kreasi appetizer, kreasi main course, kreasi dessert, kreasi snack, dan kreasi soup. Dewan Juri perlombaan itu dipimpin oleh Samuel Wattimena.

Kepada wartawan, Hasto menjelaskan bahwa festival kuliner ini menjadi penting karena sesuai dengan tema perayaan HUT PDIP ke-49. Yakni “Bangunlah Jiwa dan Badannya untuk Indonesia Raya”.

“Membangun badannya itu kan diperlukan asupan makanan yang bergizi. Karena itulah ada 10 makanan pendamping beras yang dilombakan. Dengan mengundang para juri dari chef profesional yang diharapkan dapat menggerakkan semangat Indonesia Raya yang berdiri di atas kaki sendiri di bidang pangan,” jelas Hasto. (goek)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Roadshow Sosialisasikan Ideologi Pancasila di Blitar, Guntur Dorong Kader Partai Siap Hadapi Tantangan Politik

BLITAR – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, Guntur Wahono, roadshow menggelar Sosialisasi ...
LEGISLATIF

Mbak Puti Tekankan Pentingnya Kebijakan Jangka Panjang dalam Perkembangan Kebudayaan

SURABAYA – Anggota Komisi X DPR RI, Puti Guntur Soekarno, menyoroti pengaruh teknologi terhadap perkembangan ...
EKSEKUTIF

Pemkot Surabaya Perketat Pengawasan Hotel dan Apartemen Pasca Pesta Gay

SURABAYA – Pemerintah Kota Surabaya memperketat pengawasan terhadap hotel dan apartemen pasca terungkapnya pesta ...
UMKM

Pekan Pasar Rakyat Magetan 2025 Dibuka, Seberapa Untung UMKM?

MAGETAN – Wakil Ketua 1 DPRD Magetan, Suyatno dan Ketua Komisi B Rita Haryati menghadiri pembukaan Pekan Pasar ...
LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila pada Masyarakat Kaki Gunung Kelud

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Guntur Wahono kembali menggelar sosialisasi penguatan ideologi Pancasila ...
LEGISLATIF

Mbak Puti di Sidoarjo, Hadiri Acara Semarak Reog Cemandi dan Bimtek Pembuatan Konten Medsos

SIDOARJO – Anggota Komisi IX DPR RI, Puti Guntur Soekarno, menghadiri sejumlah kegiatan saat melakukan kunjungan ...