PONOROGO – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Tentara Nasional Indonesia (TNI), yang jatuh tiap 5 Oktober, Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, beserta jajaran Forkopimda setempat melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Wira Patria Paranti, pada Senin (4/10/2021).
Ziarah yang dilakukan serentak se-Indonesia ini dipimpin oleh Komandan Kodim 0802/Ponorogo, Letkol Inf Muhammad Radhi Rusin, kemudian dilanjutkan dengan menabur bunga di atas makam.
Seusai acara, Bupati Sugiri menyampaikan harapannya kepada TNI untuk tetap melayani dan mengayomi rakyat. Sesuai dengan jargon TNI, yakni “TNI manunggal bersama rakyat”, yang berarti TNI adalah bagian dari rakyat dan kemanunggalan TNI dan rakyat adalah marwah NKRI sejak negeri ini berdiri.
“Kami mensupport dan berharap besar kepada TNI untuk tetap mengayomi rakyat. TNI lahir dari rahim rakyat. Maka dari itu manunggal dengan rakyat adalah hal yang luar biasa, menjaga NKRI harga mati,” kata Bupati Sugiri.
Wakabid Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan Ponorogo ini juga menegaskan, wajib bagi kita selaku masyarakat untuk meneladani perjuangan para pahlawan yang telah menumpahkan darahnya. Yaitu dengan melanjutkan cita-cita luhur para pahlawan. Salah satunya dengan cara membangun Ponorogo menjadi lebih baik.
“Kita meneladani, menghargai perjuangan para pahlawan. Nyawa dan darah mereka sudah ditumpahkaan untuk kemerdekaan. Maka kami, selaku anak kandung dari peradaban, wajib mengisi dan melanjutkan cita-cita luhur para pahlawn yang telah gurgur mendahului kita. Dengan cara membangun Ponorogo menjadi lebih baik. Bekerjasama dengan TNI, maka arwah pahlawan senang karena cita-citanya dilanjutkan,” imbuh Bupati Sugiri.
Di kesempatan yang sama, Dandim Letkol Inf Muhammad Radhi Rusin juga mengungkapkan hal yang senada. Ia berharap TNI tetap menjadi lembaga yang eksis dan dapat dipercaya oleh masyarakat.
“Semoga TNI tetap eksis, tetap menjadi lembaga yang dipercaya sama masyarakat. Alhamdulilah, masih dapat mempertahankan dari tahun-tahun sebelumnya. Segala sesuatu tidak sempurna, semoga ke depan berlangsung sama dan disempurnakan, agar TNI mendapatkan kepercayaan. TNI lahir dari rahim rakyat, sesuai filosofi kita TNI manunggal bersama rakyat,” ucapnya. (jrs/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS