SURABAYA – Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan memastikan bahwa dalam waktu dekat, Kapolda Jawa Timur akan melaksanakan program zero narkoba di tiap wilayah. Khususnya di Surabaya, akan dibangun wilayah zero narkoba di tiap kampung.
“Khusus Surabaya kan ada 31 kecamatan. Kita berharap satu kecamatan ada satu titik. Bila ada kecamatan yang mampu lebih dari satu titik, ya kita berterima kasih, artinya kelurahan tersebut betul-betul tangguh dari narkoba,” kata Akhmad Yusep.
Hal itu dia ungkapkan dalam gelar pemusnahan barang bukti narkoba dan obat terlarang lainnya di halaman Mapolrestabes Surabaya, Jumat (24/9/2021). Acara tersebut juga dihadiri Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
Atas program jajaran kepolisian tersebut, Eri memastikan siap mendukung dan mensupport penuh Kapolrestabes Surabaya untuk menciptakan Kampung Zero Narkoba.
Bahkan, wali kota yang juga politisi PDI Perjuangan itu berencana agar program tersebut dapat diterapkan hingga tiap kelurahan.
“Kami siap full support Pak Kapolrestabes. Jadi, kami akan berkolaborasi untuk meningkatkan fungsi dari Kampung Tangguh Wani Jogo Suroboyo, sehingga nantinya kampung tangguh itu tidak hanya menangani Covid-19, tapi juga untuk mencegah narkoba,” tandas Eri Cahyadi.
Barang bukti yang dimusnahkan di acara tersebut merupakan hasil ungkap kasus dan barang bukti dari Satreskoba Polrestabes Surabaya sejak November 2020-Agustus 2021, dengan 10 kasus yang menyangkut 14 tersangka.
Polrestabes Surabaya juga menunjukkan para tersangka hasil ungkap Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2021 di halaman Mapolrestabes Surabaya.
Selama 12 hari melakukan Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2021, Polrestabes Surabaya bersama jajaran berhasil mengungkap 60 kasus dengan 120 tersangka. Total barang ukti berupa Sabu 652,94 gram, Ganja 45,9 gram, Ektasi 10,5 butir, Pil LL 50.438 butir.
Mewakili warga Surabaya, Eri Cahyadi mengucapkan terima kasih kepada Kapolrestabes serta jajarannya. Berkat perjuangannya, rasa aman dan nyaman bagi warga Kota Pahlawan bisa tercipta, khususnya aman dari pengaruh narkoba.
“Saya ucapkan selamat atas keberhasilan ini. Kami juga berharap Bapak Kapolretabes dan seluruh jajarannya tidak pernah bosan, tidak pernah lelah untuk terus berkomitmen menyelesaikan dan memberantas narkoba di Kota Surabaya, karena itulah salah satunya yang dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga Surabaya,” ucapnya. (yols/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS