NGANJUK – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi bersama Dandim 0810/Nganjuk Letkol Inf Georgius Luky Ariesta menghadiri acara panen Demontration Plot (Demplot) Padi Sehat oleh Kelompok Tani Sambi Makmur, Desa Kwagean, Kecamatan Loceret, Senin (14/6/2021).
Penanaman Padi Sehat di desa ini bertujuan untuk dijadikan contoh bagi daerah-daerah lain di Kabupaten Nganjuk agar melakukan penanaman dengan sistem yang sama. Yakni mengurangi pemakaian bahan kimia dan menghasilkan padi sehat.
Plt Bupati Kang Marhaen mengatakan, cita-cita Pemkab Nganjuk adalah menjadikan Kabupaten ini sehat. Demi mewujudkan hal tersebut, maka bahan makanan pun harus sehat, mulai dari sayur sehat, hingga padi sehat.
“Maksud dari padi yang sehat ini adalah dengan mengurangi penggunaan bahan kimia, terutama pupuk dan beralih ke organik,” Kata Marhaen Djumadi yang juga Wakil Ketua DPD Perjuangan Jatim.
Penggunaan pupuk organik ini menurut Kang Marhaen selain menyehatkan juga menguntungkan dari sisi ekonomi.
“Dengan beralih ke organik kita mengurangi cost pupuk yang mahal dan bahkan langka, hal ini bisa menumbuhkan perekonomian,” terangnya.

Kang Marhaen menyebut, panen padi sehat kali ini masih dalam skala demplot. Rencana kedepan akan dikembangkan di area kurang lebih 5 hektar kemudian akan berkembang hingga 25 hektar, padi sehat model unit.
Dalam acara ini Kang Marhaen secara simbolis memanen padi dan juga menaiki mesin pemanen padi. Kemudian dilanjutkan dengan acara bindang-bincang bersama para warga dan petani setempat.
Acara juga dihadiri oleh Sekda Nganjuk dan jajaran, Kepala Dinas Pertanian, Forkopimcam Loceret, Dinas Kesehatan, Penyuluh Pertanian, Warga dan Kelompok Tani setempat. Acara berlangsung dengan mengedepankan protokol kesehatan. (Endyk/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS