Kamis
13 November 2025 | 7 : 35

Tjahjo: Pileg dan Pilpres Sudah Berjalan Konstitusional

pdip-jatim-tjahjo-kapolri-pang-tni

JAKARTA – Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan setelah KPU RI menetapkan pasangan calon terpilih dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden RI melalui rapat pleno terbuka, akan dilakukan persiapan untuk pelantikan pada 20 Oktober 2019.

“Setelah ini akan disiapkan pelantikan pada tanggal 20 Oktober. Saya kira ini mekanisme yang konstitusional,” kata Tjahjo setiba di Gedung KPU RI, Jakarta, Minggu (30/6/2019).

Menurut dia, secara konstitusional pelaksanaan pileg dan pilpres sudah berjalan sesuai dengan undang-undang dan tahapan juga sesuai dengan peraturan KPU yang disiapkan dengan detail oleh KPU.

Mewakili pemerintah, dia mengapresiasi KPU yang telah mempersiapkan hingga pelaksanaan pemilu berjalan baik di daerah-daerah.

“Apalagi, secara kualitas tingkat pelaksanaan lancar, partisipasi meningkat karena kuncinya adalah stabilitas yang diamankan oleh kepolisian, TNI, BIN, Sentra Gakkumdu jalan, Bawaslu, kejaksaan, dan partisipasi politik cukup tinggi,” kata Tjahjo.

Sementara itu, usai resmi ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih 2019-2024 Jokowi siap melanjutkan pondasi yang sebelumnya sudah dibangun bersama dengan Wapres Jusuf Kalla.

Untuk itu, dia mengajak seluruh masyarakat Indonesia tanpa terkecuali untuk bekerja keras membangun bangsa yang makin maju dan sejajar dengan negara-negara lainnya.

“Besok kita langsung kerja,” ungkap Jokowi usai ditetapkan sebagai presiden terpilih di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, kemarin.

Jokowi juga mengucapkan terima kasih kepada rakyat Indonesia yang kembali memberikan kepercayaan untuk memimpin Indonesia dalam lima tahun ke depan.vDia berjanji akan mengemban amanat rakyat dan bekerja keras untuk mencapai cita-cita para pendiri bangsa.

“Kami berdua akan berjuang sekuat tenaga akan bekerja sekuat tenaga untuk melanjutkan Pondasi yang telah kami bangun bersama Bapak Jusuf Kalla pada periode pertama pemerintahan,” katanya.

Hal senada juga disampaikan wakil presiden terpilih, Ma’ruf Amin. “Amanah dan tanggungjawab ini kami terima dengan ridho dan ikhlas. Dan kami berjanji untuk bekerja keras,” ujarnya.

Mantan Rais Aam PBNU ini juga mengajak masyarakat Indonesia untuk kembali rukun, khususnya pasca Pemilu 2019 yang kerap kali diwarnai dengan perselisihan.

“Jangan ada lagi saling blokir memblokir di media massa, itu harus kita akhiri, kita sambung kembali tali silratirahim debagai anak bangsa. Untuk itu semua membutuhkan persatuan dalam pelaksanaanya untuk Indonesia sejahtera,” imbuhnya. (goek)

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Widarto Minta Anggaran UHC Tetap Jadi Prioritas

JEMBER – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Jember Widarto, S.S minta universal health coverage (UHC) tetap menjadi ...
LEGISLATIF

Longsor di Sejumlah Tempat, Andri Wahyudi Ingatkan Soal Alih Fungsi Lahan

KABUPATEN PASURUAN – Memasuki musim penghujan, wilayah pegunungan di Kabupaten Pasuruan mulai banyak mengalami ...
LEGISLATIF

Kanang: Negara Harus Hadir Tangani Masalah Jiwasraya dan Hak Pensiunan Garuda Indonesia

SURABAYA — Anggota Komisi VI DPR RI, Budi Sulistyono, menegaskan pentingnya kehadiran negara dalam menyelesaikan ...
EKSEKUTIF

Eri Cahyadi Kerahkan Mobil PMK Percepat Aliran Air saat Hujan Deras Guyur Surabaya

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan, mobil pemadam kebakaran (PMK) dikerahkan untuk membantu mempercepat ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Rijanto Apresiasi Polres Blitar yang Dukung Penguatan Program MBG

BLITAR – Bupati Rijanto mengapresiasi inisiatif dan peran jajaran Polres Blitar yang mendukung program makan ...
LEGISLATIF

Soroti Beban Operasional PT KAI, Kanang Usulkan Pemisahan Fungsi Prasarana dan Operator

SURABAYA — Anggota Komisi VI DPR RI, Budi Sulistyono, alias Kanang, menyoroti beban operasional yang ditanggung PT ...