JAKARTA – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, prestasi Lalu Muhammad Zohri sebagai juara dunia di cabang olahraga lari 100 meter, menghadirkan kembali benih kebanggan di tanah air. Kebanggaan ini muncul di tengah kehausan akan prestasi.
“Kemenangan sprinter dunia Muhammad Zohri telah menghadirkan kembali benih-benih kebanggaan terhadap tanah air,” kata Hasto Kristiyanto, Jumat (13/7/2018).
Dia menuturkan, kemenangan tersebut juga menjadi salah satu simbol tentang makna kompetisi yang sering disampaikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
“Presiden Jokowi selalu menekankan pentingnya kecepatan, speed and speed, sebagai instrumen penting dalam bidang pelayanan publik, kecepatan di dalam merespons aspirasi publik dan tentu saja kemampuan bersaing di kancah internasional,” ujarnya.
Dia meyakini, segudang prestasi yang dicatatkan oleh Zohri dan atlet lainnya, digerakkan oleh nasionalisme yang hidup dan membumi. Dia pun berharap, semangat menjadi juara seperti ini terus tumbuh hingga akhirnya menjadi bagian budaya Indonesia.
“Untuk berpikiran terbuka, mengejar prestasi dan berdisiplin dalam alam pikir dan disiplin dalam bertindak bagi setiap warga bangsa, apapun ruang lingkupnya, untuk berdedikasi bagi Indonesia Raya. Selamat Bung Zohri, Anda menjadi bagian dari perwujudan cita-cita Indonesia Raya,” ucap Hasto.
Diberitakan, Zohri yang tidak diunggulkan, membuat kejutan dengan finish di urutan pertama dan mengalahkan Anthony Schwartz dan Eric Harrison dari Amerika Serikat, Thembo Monareng asal Afrika Selatan, dan Dominic Ashwell dari Inggris.
Di kejuaraan atletik International Association of Athelthic Federation (IAAF) 2018 di Finlandia pada Rabu (11/7/2018) tersebut, Zohri berhasil mencatatkan waktu 10,18 detik.
Catatan waktu Zohri ini juga memecahkan rekor nasional junior 100 meter putra yang tercatat atas namanya sendiri 10,25 detik dan mendekati rekornas senior 10,19 detik atas nama sprinter Suryo Agung Wibowo.
Zohri dalam video yang diperoleh dari Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, menyampaikan terima kasih atas dukungan Presiden. “Terima kasih atas doa Bapak Presiden dan seluruh rakyat Indonesia,” ucap Zohri.
Sementara itu, Presiden Jokowi pun menyampaikan apresiasi yang setinggi-tinggi atas raihan prestasi yang ditorehkan Zohri.
“Tentu saja kita bangga ada anak bangsa yang bisa menjadi juara. Saya kira bukan saya saja, tapi seluruh rakyat Indonesia merasa sangat senang bangga,” kata Jokowi kepada wartawan usai menghadiri peringatan Hari Koperasi Nasional Ke-71 Tahun 2018, di ICE BSD, Tangerang, Banten, Kamis (12/7/2018).
Dia meyakini, kemenangan-kemenangan seperti yang ditorehkan Zohri itu, seperti dari badminton, akan menjadi modal untuk Asian Games 2018. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS