Rabu
08 Oktober 2025 | 4 : 07

Amankan Suara Gus Ipul-Mbak Puti, PDIP Surabaya Siapkan 5.000 Tentara Partai

pdip-jatim-sukadar-sby

SURABAYA – DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya menyiapkan sebanyak 5.000 saksi yang siap mengawal pelaksanaan Pilkada Jatim yang digelar 27 Juni mendatang di Kota Pahlawan.

Kepala Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) DPC PDIP Surabaya Sukadar mengatakan, pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno diyakini bakal memperoleh kemenangan di Kota Surabaya.

Namun agar hasil suara pasangan nomor urut 2 itu aman, terang Sukadar, maka perlu dikawal. “Pengawasan perlu dilakukan di setiap TPS (tempat pemungutan suara),” kata Sukadar kepada wartawan, kemarin.

Pria yang juga Ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Surabaya ini menyebutkan, pengawalan oleh saksi yang merupakan tentara partai ini dimulai dari dari pencoblosan Pilgub Jatim sampai selesai rekapitulasi penghituangan suara.

Selain itu, lanjut dia, tentara partai juga akan mengawal proses pengiriman kotak suara usai pelaksanaan pencoblosan dan penghitungan suara dari TPS sampai di tempat tujuan.

“Tentara partai akan mendampingi terus sampai selesai,” ujarnya.

Saat ini, tambah Sukadar, tentara partai sudah mulai bergerak dengan mencoba mengenali pemilih. Hal ini, menurut Wakil Ketua DPC PDIP Surabaya ini, perlu dilakukan jika nanti ada pemilih dari luar Surabaya yang mencoba bermain-main di Surabaya akan ketahuan.

“Tentara partai ini cuma mengantisipasi terjadinya praktik politik uang menjelang pencoblosan,” ucap dia.

Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Surabaya Whisnu Sakti Buana mengatakan, tentara partai harus siap setiap saat dan kapan pun dibutuhkan partai. Untuk itu, Whisnu mengajak tentara partai menjadi komandan pleton di kelurahannya.

Politisi yang juga Wakil Wali Kota Surabaya ini mengatakan, Pemilu 2019 akan lebih rumit karena ada lima surat suara yang diterima pemilih. Yakni surat suara untuk pemilihan anggota legislatif kota/kabupaten, provinsi, DPR RI, DPD RI dan presiden.

Menurutnya, waktu penghitungan surat suara yang diperlukan lebih lama karena tiap kotak suara bisa memakan waktu tiga jam. Untuk itu, tentara partai dibutuhkan dalam mengawal setiap proses pencoblosan sampai penghitungan suara berakhir. (goek)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

HUT Ke-350 Magetan, Ziarah dan Menghayati Semangat 7 Leluhur

MAGETAN – Mengawali rangkaian kegiatan memperingati hari jadi Kabupaten Magetan, sejumlah pejabat Forum Komunikasi ...
KRONIK

Bupati Lukman Tanam Pohon di Bukit Binaol, Kembangkan Potensi Wisata Alam

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, bersama Komunitas Mahasiswa dan Pemuda Sepulu (Kompas) melaksanakan ...
EKSEKUTIF

Dana Pusat Menurun, Eri Cahyadi Pastikan Ekonomi Surabaya Tetap Tumbuh

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi, menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi Kota Surabaya tidak boleh mengalami ...
BERITA TERKINI

Respons Cepat Usulan Pak Tardi, Genangan Air di Lingkungan Santo Bernadus Segera Dibangun Saluran Baru

KOTA MADIUN – Upaya politisi senior PDI Perjuangan yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Madiun, Sutardi, dalam menyerap ...
LEGISLATIF

Wakil Ketua DPRD Yakini SPPG Pelaksana MBG di Jember Belum Punya SLHS

JEMBER – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Jember Widarto, S.S meyakini pelaksanaan makan bergizi gratis (MBG) oleh satuan ...
KABAR CABANG

PDI Perjuangan Beri Masukan ke KPU soal Potensi Penambahan Kursi DPRD Surabaya

SURABAYA – DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya memberi masukan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) soal potensi ...