Rabu
08 Oktober 2025 | 12 : 03

DPRD Mojokerto Setujui Anggaran Lanjutan TBM, Perahu-Perahu Mulai Diungsikan

pdip-jatim-250227-ery-purwanti

MOJOKERTO – DPRD Kota Mojokerto menyetujui pengalokasian anggaran Rp440 juta untuk pekerjaan lanjutan di Taman Bahari Mojopahit (TBM) melalui Perubahan APBD (P-APBD) 2025.

Penetapan regulasi tersebut dituangkan melalui rapat paripurna pengambilan keputusan dan penandatanganan bersama antara DPRD dan Pemkot Mojokerto yang ditetapkan pada Sabtu 9 Agustus 2025.

Meski begitu, eksekutif diminta untuk tetap berkonsultasi terlebih dahulu ke Kejaksaan Negeri (Kejari) sebelum proyek dimulai.

Ketua DPRD Kota Mojokerto, Ery Purwanti, mengatakan bahwa persetujuan tersebut diberikan dengan sejumlah catatan dan rekomendasi. “Disetujui, tapi dengan catatan,” ujarnya, pada Rabu (13/8/2025).

Dana yang dianggarkan rencananya digunakan untuk pembangunan shelter atau dermaga penunjang wahana susur Sungai Ngotok.

Namun, mengingat adanya proses hukum terkait dugaan korupsi pada proyek pujasera berbentuk kapal di kawasan TBM, dewan meminta langkah kehati-hatian.

“Jadi, eksekutif tetap harus konsultasi ke kejaksaan,” terang politisi PDI Perjuangan itu.

Konsultasi tersebut bertujuan memastikan pembangunan hanya difokuskan pada shelter, sesuai pendapat hukum atau legal opinion (LO) dari Kejari.

Ery juga menegaskan, pihaknya menekankan perlunya persiapan operasional agar fasilitas baru tersebut dapat segera memberi kontribusi pada pendapatan asli daerah (PAD).

“Karena yang lain-lain juga sudah siap, termasuk perahu-perahunya. Makanya kami dorong juga untuk disiapkan SDM-nya,” jelasnya.

Ia menambahkan, setelah dermaga selesai dibangun, pemkot tidak memiliki alasan lagi untuk menunda pengoperasian TBM. “Mulai 2026 wisata susur sungai sudah harus menghasilkan PAD,” tandasnya.

Berdasarkan informasi, dari delapan titik shelter yang direncanakan, hanya tiga yang mendapat persetujuan dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas. Pembangunan dermaga akan dilakukan tahun ini di aliran Sungai Ngotok.

Sementara itu, sejumlah perahu yang selama dua tahun terakhir mangkrak di kawasan TBM juga sudah dievakuasi pada Rabu (13/08/2025) pagi. Petugas gabungan dari Disporpar, DLH, dan DPUPR Kota Mojokerto memindahkan perahu-perahu tersebut ke gudang milik pemkot di Jalan Raya Surodinawan. (fathir/set)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

HUT Ke-350 Magetan, Ziarah dan Menghayati Semangat 7 Leluhur

MAGETAN – Mengawali rangkaian kegiatan memperingati hari jadi Kabupaten Magetan, sejumlah pejabat Forum Komunikasi ...
KRONIK

Bupati Lukman Tanam Pohon di Bukit Binaol, Kembangkan Potensi Wisata Alam

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, bersama Komunitas Mahasiswa dan Pemuda Sepulu (Kompas) melaksanakan ...
EKSEKUTIF

Dana Pusat Menurun, Eri Cahyadi Pastikan Ekonomi Surabaya Tetap Tumbuh

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi, menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi Kota Surabaya tidak boleh mengalami ...
BERITA TERKINI

Respons Cepat Usulan Pak Tardi, Genangan Air di Lingkungan Santo Bernadus Segera Dibangun Saluran Baru

KOTA MADIUN – Upaya politisi senior PDI Perjuangan yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Madiun, Sutardi, dalam menyerap ...
LEGISLATIF

Wakil Ketua DPRD Yakini SPPG Pelaksana MBG di Jember Belum Punya SLHS

JEMBER – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Jember Widarto, S.S meyakini pelaksanaan makan bergizi gratis (MBG) oleh satuan ...
KABAR CABANG

PDI Perjuangan Beri Masukan ke KPU soal Potensi Penambahan Kursi DPRD Surabaya

SURABAYA – DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya memberi masukan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) soal potensi ...