SUMENEP – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Sumenep menyuarakan berbagai aspirasi masyarakat hasil reses masa sidang II tahun 2025, dalam rapat paripurna penyampaian laporan reses, Rabu (23/4/2025).
Salah satu usulan tersebut, pembangunan pelabuhan tempat singgah tol laut di Pulau Masakambing, Kecamatan Masalembu.
Juru bicara Fraksi PDI Perjuangan, Abd. Rahman, menegaskan bahwa keberadaan pelabuhan tersebut akan menjadi pendorong penting bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat kepulauan.
“Untuk memperkuat daya ungkit perekonomian masyarakat pulau, kami meminta pemerintah daerah membangun pelabuhan singgah tol laut di Pulau Masakambing,” ujar Rahman.
Selain isu kepulauan, Fraksi PDI Perjuangan juga menyoroti berbagai kebutuhan masyarakat di enam daerah pemilihan (dapil) yang berhasil dihimpun selama masa reses.
Di Dapil I, masyarakat masih berharap perbaikan dan pembangunan infrastruktur. Dapil II mengusulkan perhatian terhadap fasilitas ibadah dan lembaga pendidikan, seperti musala dan madrasah.
Dapil III mencatat persoalan pertanian masih menjadi perhatian serius, selain infrastruktur. Sementara di Dapil IV, kelompok tani dan tempat ibadah menjadi isu utama yang perlu tindak lanjut pemerintah.
“Di Dapil V dan VI, masalah kekurangan alat pertanian serta alat tangkap ikan masih sangat dirasakan masyarakat, khususnya di wilayah pesisir dan kepulauan,” lanjut Rahman.
Fraksi PDI Perjuangan juga mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep untuk memperbesar alokasi anggaran dalam bidang keagamaan, termasuk bantuan bagi guru ngaji, masjid dan kegiatan keagamaan lainnya.
“Atas dasar kepedulian sosial dan spiritual, kami mendesak agar perhatian terhadap kegiatan keagamaan ditingkatkan. Ini merupakan bentuk komitmen Fraksi PDI Perjuangan terhadap nilai-nilai religius masyarakat,” terangnya.
Dalam kesempatan itu, Fraksi PDI Perjuangan turut mengingatkan pentingnya peran organisasi perangkat daerah (OPD) dalam menjalankan visi-misi kepala daerah. Rahman meminta bupati untuk cermat dalam menempatkan pejabat yang mampu menerjemahkan kebijakan secara efektif.
“Keberhasilan kepemimpinan bupati tidak akan maksimal tanpa dukungan OPD yang profesional dan responsif terhadap aspirasi masyarakat,” terangnya.
Fraksi PDI Perjuangan juga mengajak seluruh fraksi di DPRD untuk bersama-sama mendorong kemajuan daerah dan membangun peradaban ekonomi Sumenep secara kolektif.
“PDI Perjuangan berkomitmen memperjuangkan aspirasi rakyat demi terwujudnya pemerataan pembangunan dan kesejahteraan seluruh lapisan masyarakat,” tandasnya. (hzm/set)