JOMBANG – Calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 01, Mundjidah Wahab-Sumrambah, berdialog dengan kaum muda melalui acara Roadshow Hajar MuRah di lingkungan Pasar Mojoagung, Kabupaten Jombang. Sabtu (2/11/2024).
Pasangan berakronim MuRah tersebut didampingi para loyalis dan jajaran pengurus partai pendukung. Mereka mendapat sambutan hangat kaum muda yang sudah berkumpul terlebih dahulu.
Mengenakan pakaian kasual, ekspresi sumringah nampak di wajah Bu Mundjidah dan Mas Rambah yang terlihat gayeng dengan kaum muda selama melakukan aktifitas kopi darat (kopdar) bersama kaum muda itu.
Keduanya mengaku kagum dengan inisiatif anak-anak muda yang tergabung dalam komunitas Laju Muda Jombang itu.
Pasalnya, mereka secara proaktif berpartisipasi tidak hanya dalam bidang seni kebudayaan dan kepemudaan, namun juga politik pemerintahan, serta ekonomi kreatif.
Aktifitas yang demikian, menurut Sumrambah, dapat meningkatkan partisipasi anak muda didalam kancah politik Kabupaten Jombang.
“Hari ini kita pingin menampung aspirasi teman-teman pemuda, tentang apa yang harus kami perbuat untuk Jombang ke depan,” kata Sumrambah.
Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan, bahwa suara kaum muda selalu memainkan peran penting dalam pembentukan kebijakan di Kabupaten Jombang.
“Karena Jombang ini ke depannya akan menjadi milik dari rekan-rekan kaum muda sekalian,” tambahnya.
Lebih lanjut, pasangan MuRah mendengarkan keluh kesah kalangan muda dalam berbagai hal. Di antaranya lapangan pekerjaan, ekonomi kreatif, dan UMKM.
“Ini sudah seperti Bulaga (Bupati Melayani Warga), mungkin nanti kedepannya Bulaga juga akan seperti ini, anak mudanya ditampilkan dan difasilitasi pendampingan langsung,” ucap Mundjidah.
Sesuai dengan visi-misi dan program unggulan yang dicanangkan, pasangan MuRah menyampaikan dukungan penuh dan komitmen untuk tumbuh kembangnya muda-mudi di Kabupaten Jombang.
“Jadi nanti aspirasi anak muda tidak hanya melalui forum resmi, tapi diperbanyak lewat forum-forum budaya, kesenian, dan seperti ini saya rasa lebih bagus,” imbuhnya.
Selain itu Sumrambah menegaskan, pasangan MuRah akan membuka zona dan sektor industri besar baru selain 3 zona yang sudah memiliki klasifikasi sektor industrinya sendiri.
Seperti, Mojoagung-Mojowarno dan Bandarkedungmulyo-Perak dengan padat karyanya, serta wilayah utara Brantas dengan industri beratnya.
“Kita lagi menyiapkan sektor industri besar baru di utara Sungai Brantas yang hitungan kami apabila itu terwujud, bisa menampung setidaknya 60 ribu tenaga kerja,” terang Sumrambah.
Kemudian untuk menjawab permasalahan anak muda yang kesulitan menyalurkan hobinya, pasangan MuRah tengah mempersiapkan pasar hobi seluas 3 hektar.
Dengan harapan, didirikannya pasar hobi dapat menggiring tren baru yang tidak hanya bermanfaat untuk pribadi kamu muda, namun juga kelestarian alam lingkungan.
“Disitu bisa jualan burung kicau, bunga, macam-macam hewan, bonsai dan lain sebagainya. Sehingga jadi gemar budidaya terus ikut-ikut lomba,” tuturnya.
Sumrambah lantas mengapresiasi gelaran dialog yang diinisiasi kelompok Gen-Z Jombang ini.
Kendati suasana yang mendung dan cukup mengkhawatirkan, namun semangat kaum muda Jombang untuk terlibat langsung dalam memengaruhi arah pertumbuhan Kabupaten Jombang ke depannya tidak pudar.
Selain menginspirasi, kegiatan ini juga dinilai membuka wawasan paslon petahana tersebut soal kondisi terkini yang dialami oleh pemuda Jombang.
“Ini ramai sekali pengunjungnya padahal cuacanya mendung, tetapi antusias tidak putus,” ujar Sumrambah.
“Tandanya memang, anak muda Jombang ini benar-benar paham bagaimana mengawal hak dan aspirasinya dengan baik, apalagi dikontinyukan. Ini inspiratif,” pungkasnya. (fath/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS