Senin
21 April 2025 | 5 : 02

Dukung RiLis Dua Periode, Ratusan Pedagang Pasar Induk Sumbangkan Hasil Dagangan

PDIP-Jatim-Sugiri-Sancoko-24102024

PONOROGO – Bak air mengalir, dukungan dari berbagai elemen masyarakat terus berdatangan untuk pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko-Lisdyarita (RiLis).

Kali ini, dukungan datang dari para pedagang yang berada di pasar grosir/induk (eks RSUD Ponorogo) untuk pasangan petahana itu dalam melanjutkan dua periode kepemimpinan Kota Reog.

Menariknya, mereka membawa hasil dagangannya berupa sayuran hingga buah untuk disumbangkan ke Posko Perdjoeangan Kemenangan Rakyat di Jalan HOS Cokroaminoto, Kabupaten Ponorogo.

Ketua Pasar Induk Ponorogo, Imam Syaifudin, mengungkapkan, dengan kepemimpinan RiLis, pedagang pasar grosir dan obrok merasa sangat diperhatikan dalam berbagi hal. Di antaranya lokasi berjualan yang kondusif, aman serta nyaman.

“Para pedagang pasar grosir dan obrok serentak satu suara mendukung paslon Kang Giri-Lisdyarita dua periode,” ujarnya.

Sementara itu, Sugiri Sancoko mengatakan, dengan adanya dukungan dari pedagang pasar induk, tentunya menambah semangat untuk kembali melanjutkan amanah rakyat.

“Ya, sudah sewajarnya, sahabat mendukung sahabat. Kita ingin pasar induk ini menjadi pusat (pasar) grosir besar di Ponorogo,” ujarnya.

Politisi PDI Perjuangan itu menambahkan, pasar induk masih tahap uji coba dalam 2 tahun terakhir ini. Maka hal ini sudah menjadi program RiLis agar pasar induk segera ditetapkan sebagai pusat (pasar) grosir besar, karena perdagangannya juga mencakup daerah lain antara lain dari Madiun, Ngawi, Purwantoro, Wonogiri bahkan Solo.

“Sehingga dengan demikian, tiga pasar di Ponorogo, baik Pasar eks stasiun, Pasar Legi dan Pasar Induk semakin ‘hidup’ sebagai sumbu dan peputaran perekonomian,” ungkapnya.

Jika mendapat amanah kembali, tambah Sugiri, apa yang menjadi aspirasi masyarakat akan dipenuhi. Termasuk, nantinya revitalisasi pasar induk.

“Ya, kurang lebih anggaran revitalisasi Rp2-3 miliar, untuk mempercantik pasar induk, baik pagar maupun fasilitas umum,” tuturnya.

“Seperti inginnya pedagang, pasar induk dapat legalitas sebagai (pasar) pusat grosir, nanti juga dilakukan penataan ulang tempat pedagang. Tempatnya luas, para pedagang jangan khawatir tak kebagian tempat friends (kawan),” tandasnya. (jrs/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Ketua DPRD Sumenep Ajak Generasi Muda Teladani Kartini, sebagai Inspirasi membangun Sumenep

SUMENEP – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep, H. Zainal Arifin, memberikan pesan penuh makna di ...
SEMENTARA ITU...

Serahkan SK CPNS dan PPPK, Bupati Fauzi: Harus Bekerja Profesional dan Penuh Integritas

SUMENEP – Sebanyak 244 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) ...
EKSEKUTIF

Wisata Kalipinusan Sumbang PAD, Pemkab Lumajang Upayakan Jalan Beton ke Lokasi

LUMAJANG – Pemerintah Kabupaten Lumajang menunjukkan komitmen kuat dalam pengembangan sektor pariwisata berbasis ...
SEMENTARA ITU...

Perkuat Pelindungan Anak Usia Dini, Pemkot Surabaya Jalin MoU dengan SEAMEO CECCEP dan UNICEF CFCI

SURABAYA – Pemkot Surabaya akan melakukan memorandum of understanding (MoU) dengan Southeast Asian Ministers of ...
KRONIK

Kemana Saja Air Ronggojalu Mengalir? Legislator Arief Hidayat Minta Pemkab Probolinggo Buka Suara

KABUPATEN PROBOLINGGO – Anggota DPRD Kabupaten Probolinggo, Arief Hidayat, mempertanyakan sikap diam Pemerintah ...
KABAR CABANG

Halal Bihalal, Begini Pesan Anton Kusumo untuk Kader Banteng Kota Madiun

MADIUN – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Madiun menggelar acara halal bihalal di kantor partai yang ...