Sabtu
19 April 2025 | 2 : 38

Pada Cabup Fauzi, Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo Titip Anak Yatim dan Kaum Duafa

PDIP-Jatim-Fauzi-dan-Pengaruh-Ponpes-Lirboyo-01102024

SUMENEP – Calon Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, melakukan silaturrahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) Lirboyo, Kota Kediri, Senin (30/9/2024).

Ia tiba di pesantren yang dikenal sebagai pusat pendidikan agama dan modern tersebut tepat pukul 10.00 WIB. Kehadirannya disambut hangat oleh para santri dan pengasuh.

Selain bersilaturahmi, kunjungan tersebut sekaligus memenuhi harapan dari keluarga besar Ponpes Lirboyo agar Fauzi bisa berkunjung ke Ponpes Lirboyo.

Beberapa waktu lalu, keluarga besar Ponpes Lirboyo berkunjung ke sejumlah tempat di Kota Keris. Seperti berkunjung ke Pendopo Keraton Sumenep sambil bermalam, dan dilanjutkan dengan doa bersama.

Kegiatan tersebut berlangsung dalam kegiatan rihlah atau rekreasi Bani Mansyur Anwar Lirboyo pada 19 November 2023, dipandu langsung oleh KH. Oing Abdul Muid (Gus Muid).

Hari ini, Fauzi memenuhinya sekaligus juga mendengarkan pesan moral dari pengasuh, KH. Anwar Mansyur. Fauzi menangkap dengan penuh perhatian pesan penting dari Kiai Anwar.

Kiai Anwar berpesan pada Fauzi untuk bertindak nyata dalam menjaga, meningkatkan kesejahteraan anak yatim dan kaum duafa.

“Mereka adalah generasi penerus kita. Tanggung jawab kita sebagai masyarakat adalah memberikan kasih sayang dan perhatian yang layak kepada mereka. Openi anak yatim dan kaum duafa,” ujar Kiai Anwar.

Fauzi mengiyakan pesan tersebut. Selama ini, dirinya melaksanakan santunan untuk anak yatim sejak menjabat sebagai wakil hingga Bupati Sumenep.

Menurut Fauzi, dengan pesan Kiai Anwar dirinya akan melaksanakan program untuk anak yatim secara maksimal.

Fauzi juga memaparkan beberapa pekerjaan yang sudah dilakukan selama menjadi Bupati Sumenep. Di antaranya, menyantuni anak yatim serta penyediaan beasiswa bagi santri yang berprestasi, namun berasal dari keluarga kurang mampu.

Bahkan pihaknya berencana akan memberikan layanan pendidikan gratis bagi ahli waris yatim guru ngaji di Kabupaten Sumenep sampai jenjang S1.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap anak di Sumenep memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang baik,” ungkapnya.

Kegiatan silaturahmi tersebut ditutup dengan doa bersama, di mana Kiai Anwar merestuinya untuk kembali maju pada Pilkada Sumenep dan mendoakan agar Fauzi menjadi pemimpin yang amanah dan peduli terhadap masyarakat.

“Saya berharap pesan ini dapat menjadi pengingat bagi kita semua untuk saling membantu dan mendukung satu sama lain,” terangnya.

Politisi PDI Perjuangan itu berharap bisa meneruskan semangat ini tidak hanya selama masa kampanye, tetapi juga setelah terpilih nanti.

Visi untuk menciptakan masyarakat yang lebih adil dan sejahtera dapat terwujud, di mana anak-anak yatim dan kaum duafa mendapatkan perhatian dan kasih sayang yang layak. (set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Sumrambah Dorong DPRD Jatim dan Undar Terlibat dalam Pengembangan Kampung Adat Segunung

JOMBANG – Pembangunan Kampung Adat Segunung di Desa Segunung, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, terus ...
EKSEKUTIF

Penuhi Kebutuhan Telur dan Sayur, Surabaya Gandeng Kota Blitar

SURABAYA – Pemkot Surabaya terus berupaya menekan inflasi. Salah satu langkah konkret yang tengah dilakukan adalah ...
KRONIK

Bupati Sugiri Tinjau Jembatan Ambrol, Juli atau Agustus Bisa Dibangun

PONOROGO – Ambrolnya Jembatan Mingging di Desa Grogol, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, pada 28 Maret lalu, mendapatkan ...
KABAR CABANG

DPC Tulungagung Terima Kunjungan Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah

TULUNGAGUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung menerima kunjungan Mahasiswa ...
KRONIK

Konsisten, Banyuwangi 13 Tahun Berturut-turut Raih WTP

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi kembali menunjukkan kinerja positif pengelolaan keuangan ...
LEGISLATIF

Puan Maharani Soroti Kekerasan Seksual yang Dilakukan Tenaga Medis

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kekerasan seksual yang diduga dilakukan tenaga medis, khususnya ...