NGANJUK – Mantan Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi memantapkan langkahnya untuk berlaga dalam pemilihan kepala daerah tahun ini. Formulir pendaftaran calon bupati yang ia ambil dari DPC PDI Perjuangan Nganjuk sepekan lalu, resmi dikembalikan pada hari ini, Kamis (9/5/2024).
Datang ke Kantor DPC PDI Perjuangan Nganjuk untuk mengembalikan formulir, Marhaen Djumadi diiringi sejumlah ibu-ibu. Sejumlah seniman juga turut mengiring sambil memainkan kesenian reog.
“Hari ini saya menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon bupati Nganjuk melalui PDI Perjuangan,” kata Marhaen Djumadi.
“Ini sebagai bentuk keseriusan saya dalam menjawab pertanyaan masyarakat akar rumput atas keberlanjutan program kami yang hingga kini masih berjalan. Mohon doa restunya,” imbuhnya.
Ditanya soal siapa bakal calon wakil bupati yang mendampinginya, Marhaen Djumadi yang juga Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim itu menyampaikan, dirinya masih melakukan komunikasi dengan berbagai pihak.
Ketua Srikandi GM, Marti Sulistiani, yang ikut mengantarkan Marhaen Djumadi ke Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk mengatakan, dirinya bersama sejumlah ibu-ibu sengaja ikut mengantar mantan Bupati Nganjuk tersebut.
“Kami emak-emak yang tergabung dalam Srikandi GM sudah menyatakan sikap mendukung Marhaen Djumadi untuk menjadi Bupati Nganjuk periode 2024 – 2029,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono menyampaikan, pihaknya terus menjalin komunikasi dengan partai-partai lain untuk membuka kemungkinan berkoalisi.
Meski, PDI Perjuangan Nganjuk, secara persyaratan bisa secara mandiri mengusung calon bupati dan calon wakil bupati.
“Kami telah melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai. Untuk hasilnya, masih terlalu dini untuk disampaikan,” pungkas Tatit. (eng/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS