PONOROGO – Memperingati 10th Mafia Sholawat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo menggelar Sholawat Akbar bersama KH. Muhammad Ali Shodiqin di Alun-alun Ponorogo, Kamis (09/11) malam. Ritual doa dan sholawat tersebut mendapat dukungan antusias dari masyarakat.
Sejak sore, ribuan massa pecinta sholawat sudah berbondong-bondong memadati lapangan tengah Kota Reog. Dalam acara yang bertajuk, ‘Mengetuk Pintu Langit, Berteduh di Indahnya Sholawat’, jamaah Mafia Sholawat mendoakan kesejahteraan dan kedamaian seluruh masyarakat dapat tercipta di dunia ini. Mereka juga turut mendoakan kemenangan Ganjar-Mahfud pada Pemilu 2024 mendatang.
Perayaan satu dasawarsa Mafia Sholawat yang dipimpin langsung oleh sang pendiri, KH Muhammad Ali Shodiqin, berjalan khusyuk dan khidmat. Tarian sufi dan iringan musik hadrah tak kunjung berhenti sepanjang malam mengiringi bacaan doa dan sholawat jamaah.
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, menuturkan, tujuan gelar tersebut ialah untuk mendoakan Indonesia agar tetap damai dan kondusif jelang Pemilu 2024. Menurutnya, bacaan sholawat dapat memberikan ketetraman dan ketenangan jiwa.
“Kita mengaji untuk mengetuk pintu langit, mendoakan Indonesia, juga mendoakan agar semesta berpihak pada Ganjar-Mahfud sebagai presiden pilihan rakyat,” ujar politisi PDI Perjuangan itu.
Hal senada juga disampaikan salah satu jamaah dari Jawa Tengah, Ida. Ia mengungkapkan rasa bahagianya dapat menerima sapaan dari Ganjar Pranowo melalui saluran virtual zoom video.
“Sungguh senang, kelompok sholawat kami mendapat perhatian dari Mas Ganjar, sekalipun tidak hadir langsung. Ini bukan tentang jaraknya, tapi kepedulian beliau terhadap kelompok kami,” ungkapnya.
Hadir juga pada kesempatan tersebut, antaranya jajaran pengurus DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, dan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ponorogo, serta jajaran Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, ataupun Ponorogo. (Yolan/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS