BATU – Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah (Badiklatda) DPD PDI Perjuangan Jawa Timur kembali menggelar kaderisasi tingkat pratama di Wisma Perjuangan, Desa Oro-oro Ombo, Kota Batu, Jumat sampai Minggu (26-28/11/2021).
Pendidikan kader pratama kali ini diikuti 111 pengurus PAC dari 5 kabupaten di Jawa Timur. Yakni Kabupaten Probolinggo, Lumajang, Bondowoso, Bangkalan, dan Ponorogo. Kaderisasi kali ini masuk pada gelombang ke-6 dari 7 gelombang Pendidikan kader untuk pengurus PAC.
Selain itu, Badiklat juga telah melaksanakan kaderisasi setingkat untuk fungsionaris Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) dan pengurus organisasi sayap Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) dari kabupaten dan kota se-Jatim.
Hingga gelombang ke enam kaderisasi untuk pengurus PAC dan dua kaderisasi untuk badan dan sayap, praktis Badiklatda Jatim telah melaksanakan Pendidikan kader sebanyak 8 kali. Rangkaian kaderisasi dilaksanakan setiap pekan pada Jumat sampai Minggu, sejak 1 Oktober sampai hari ini. Selama 8 minggu pelaksanaan kaderisasi, acara diikuti 752 peserta.
Wakil Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur sekaligus Kepala Badiklatda, Dr Ir Daniel Rohi mengatakan, pelaksanaan kaderisasi pratama selama dua bulan ini, secara umum, berlangsung baik sebagaimana direncanakan. Peserta diklat ia nilai juga antusias dan bersemangat dalam mengikuti acara baik di kelas besar, kelas kecil atau kelompok, maupun pendadaran di luar kelas.
Daniel Rohi berharap, berbagai materi pembelajaran yang didapat peserta mulai dari ideologi Pancasila, AD/ART Partai, program perjuangan Partai, hingga berbagai teknik dan metode analisa lapangan betul-betul menjadi panduan pergerakan keseharian kader dalam menjalankan tugas-tugas kepartaian.
“Untuk mewujudkan 5 mantap PDI Perjuangan. Mantap ideologi, organisasi, kader, program dan sumber daya,” kata Daniel Rohi yang juga wakil rakyat DPRD Jawa Timur ini.
Sekretaris Badiklatda Jatim, Agis Yuroskha menambahkan, kaderisasi pratama untuk pengurus PAC masih menyisakan satu gelombang yang dijadwalkan pada tanggal 3 sampai 5 Desember.
“DPD Juga memerintahkan kepada kami (badiklatda) untuk menyiapkan kaderisasi tingkat madya pada 8 sampai 12 Desember,” katanya. (hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS