
SURABAYA – Menggunakan motor listrik, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyusuri gang perkampungan hingga perumahan elit untuk membagikan masker, Minggu (2/8/2020). Risma juga mengingatkan warga agar selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan di masa pandemic Covid-19.
Blusukan sekitar 5 jam itu dilakukan Risma bersama jajarannya di tiga wilayah kecamatan. Yakni, Kecamatan Wonocolo, Karangpilang dan Wiyung.
Start dari rumah dinas Jalan Sedap Malam, Risma melintasi Jalan Panglima Sudirman dan menuju Jalan Raya Darmo Surabaya.
Di kawasan Taman Bungkul, dia kemudian berhenti sejenak, lalu sambil jalan kaki mengingatkan warga kota agar tetap jaga jarak dan pakai masker. Bahkan, ratusan pesepeda yang ada Taman Bungkul juga diingatkan agar tak bergerombol.
“Tolong jaga jarak, tolong pakai masker. Kasihan dokter-dokternya. Kasihan perawat-perawatnya, masih banyak yang sakit jangan ditambah lagi,” pesan Risma pengeras suara.

Sekira 30 menit di Taman Bungkul, Risma bersama rombongan menyusuri gang perkampungan di kawasan Bendul Merisi, Sidosermo, dan Margorejo, Kecamatan Wonocolo.
Warga di kampung ini rupanya terlihat disiplin memakai masker. Ini bisa terlihat ketika mereka melakukan kerja bakti membersihkan saluran di sepanjang jalan kampung tersebut.
“Terima kasih bapak ibu sudah menggunakan masker. Tetap gunakan masker ya kalau keluar rumah, biar tidak sakit,” kata Risma.
Kemudian rombongan bertolak menuju perkampungan di kawasan Mastrip, Karangpilang. Di wilayah perbatasan Surabaya ini, Risma bersama jajarannya juga melakukan hal yang sama.

Keluar masuk gang pemukiman menggunakan motor listrik, wali kota perempuan pertama di Surabaya ini membagi-bagikan masker dan mengingatkan warga agar disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Tak berhenti sampai di situ, rombongan kemudian menuju perkampungan dan perumahan elit di wilayah Kecamatan Wiyung Surabaya. Di beberapa perumahan elit dengan penjagaan ketat, Risma melakukan sosialisasi protokol kesehatan menggunakan motor listrik dan pengeras suara.
Sementara itu, Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara mengatakan, sejak pagi Risma melakukan sosialisasi terkait protokol kesehatan di wilayah perkampungan dan perumahan. Sebab, kasus Covid-19 tak hanya ditemukan di wilayah perkampungan tapi juga perumahan.
“Yang menjadi perhatian hari ini di sekitar perumahan-perumahan yang bagus-bagus. Karena berdasarkan data kami penularan banyak di rumah. Rata-rata juga ada di perumahan-perumahan bagus,” jelas Febriadhitya. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS