JOMBANG – Anggota Komisi B DPRD Jawa Timur, Wiwin Isnawati Sumrambah, menggelar sarasehan bertajuk “Memperkuat Solidaritas Masyarakat melalui Budaya Tradisional” di Aula Bale Tani, pada Jumat (18/4/2025).
Acara digelar untuk mengingatkan kembali pentingnya menjaga keharmonisan sosial dengan tetap berpijak pada nilai-nilai kearifan lokal yang telah diwariskan turun-temurun oleh leluhur bangsa.
Sarasehan dihadiri tokoh masyarakat, pelaku seni, hingga kalangan pemuda ini menjadi ruang refleksi bersama bahwa budaya bukan sekadar warisan, tetapi juga fondasi untuk membangun solidaritas dan kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat.
Menurut Wiwin, budaya tradisional memiliki peran penting dalam memperkuat solidaritas masyarakat.
“Tema ini kita ambil agar kita semua tetap harmonis dan saling membantu dalam kehidupan sosial, tanpa melupakan kearifan lokal,” jelas Wiwin, Minggu (20/4/2025).
Politisi PDI Perjuangan itu menegaskan, jika tidak dilestarikan, budaya tradisional dikhawatirkan akan tergerus oleh perkembangan zaman. Sementara itu kerukunan sosial pun perlahan akan terdegradasi.
Untuk itu, dia mendorong masyarakat untuk kembali menghidupkan kisah-kisah tokoh inspiratif, membangun lingkungan yang suportif, dan mengajak anak-anak aktif dalam kegiatan sosial.
“Setidaknya, ini bisa mengurangi ketergantungan pada gadget,” ujarnya.
Wiwin juga mengajak masyarakat agar tak silau pada budaya luar dan kembali menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya sendiri.
Meski tidak sepenuhnya berpengaruh buruk, namun dirinya berharap masyarakat tetap menjadikan budaya lokal sebagai identitas utama.
“Jangan sampai budaya luar justru lebih dominan dalam keseharian kita. Meski tidak semuanya negatif, ada baiknya kita kembali menumbuhkan rasa cinta pada budaya sendiri,” tutur Wiwin. (fath/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS