Selasa
05 November 2024 | 12 : 54

Upacara Ziarah Nasional, Wali Kota Eri: Semangat Pahlawan Harus Terus Membara

PDIP-Jatim-Eri-Cahyadi-10112023

SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Surabaya melaksanakan upacara ziarah nasional di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bangsa Surabaya, Kamis (9/11/2023). Upacara tersebut dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Pahlawan untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan yang gugur demi kemerdekaan bangsa Indonesia.

Hadir dalam kesempatan itu Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, yang bertindak sebagai inspektur upacara, dan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) RI, Angela Tanoesoedibjo.

Prosesi upacara yang dimulai pukul 07.55 WIB, kemudian ditutup dengan tabur bunga di makam para pahlawan. Kegiatan tabur bunga tersebut dilakukan oleh Forkopimda Surabaya dan seluruh peserta upacara.

Wali Kota Eri mengatakan, upacara ziarah nasional ini sangat penting untuk mengingatkan kembali semangat perjuangan para pahlawan yang tidak kenal menyerah.

“Saya berpesan kepada seluruh warga Indonesia, khususnya Kota Surabaya, semangat para pahlawan harus terus membara di hati arek-arek Suroboyo,” ujarnya.

Politisi PDI Perjuangan itu lantas mengutip pesan Presiden Pertama RI Soekarno. Ia menyampaikan bahwa perjuangan Indonesia akan lebih mudah melawan bangsa asing, namun lebih sulit karena melawan bangsa sendiri.

“Presiden Soekarno pernah khawatir betul dengan bangsa Indonesia ini. Beliau mengatakan, perjuangan saya lebih mudah karena melawan penjajah bangsa asing, tapi perjuangan kalian akan lebih sulit karena melawan bangsa sendiri,” jelasnya.

Menurutnya, pesan Presiden Soekarno ini mengisyaratkan bahwa perjuangan ini akan terasa sulit bukan karena pertempuran dengan bangsa sendiri. Namun perbedaan pendapat dan semuanya yang bisa menyebabkan kehancuran bangsa Indonesia.

“Tapi dengan semangat arek-arek Suroboyo, saya yakin kita tetap berjuang hari ini sebagai pahlawan di Kota Surabaya. Sehingga kekhawatiran Bung Karno Insya Allah tidak akan terjadi di Kota Surabaya,” tegasnya.

Wali Kota Eri juga meyakini, kekuatan arek-arek Suroboyo yang membuat hari ini Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bisa mengurangkan kemiskinan, stunting, dan pengangguran.

“Itu semua karena perjuangan seluruh arek-arek Suroboyo, bukan pemerintahnya, bukan wali kotanya,” sebutnya.

Ia juga menekankan bahwa semangat merebut kemerdekaan dari kemiskinan dan pengangguran itu akan bisa diraih apabila seluruh elemen menjadi satu bagian. Bagaimana seluruhnya berjuang bersama tidak untuk mementingkan kepentingan pribadi, maupun golongan.

“Dengan semangat arek-arek Suroboyo hari ini, dengan mengenang jasa para pahlawan, dengan dihadiri Bu Wamenparekraf, maka semangat itu akan terus membara di Kota Surabaya,” jelasnya.

Wali Kota Eri pun berharap, semangat para pahlawan terus membara di hati setiap warga Indonesia, khususnya arek-arek Suroboyo. Sebab, perjuangan saat ini masih ada, selama masih ada kemiskinan, kebodohan, dan stunting.

“Jangan berhenti, karena kita sudah meraih kemerdekaan, yang terberat adalah setelah kemerdekaan apa yang kita berikan untuk negara ini dan kesejahteraan kepada masyarakat,” tuturnya.

Di waktu yang sama, Wamenparekraf RI, Angela Tanoesoedibjo, mengaku bangga bisa menjadi bagian dari ziarah untuk memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November.

“Tentunya kita melihat bagaimana perjuangan leluhur kita luar biasa. Ketika ditekan, bukannya mundur, tetapi terus maju tak gentar,” ujar Angela.

Mewakili seluruh pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif, Wamenparekraf RI juga menyatakan bahwa Indonesia telah melewati salah satu ujian terberat, yakni pandemi Covid-19. Namun, pandemi tersebut mampu dilewati bersama berkat kerjasama dan kolaborasi semua elemen.

“Saya harap tentunya di masa-masa yang akan datang, para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif, khususnya generasi muda, 40 juta lebih para pelaku pariwisata dan ekonomi bisa terus berjuang untuk sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” jelasnya.

“Dan tidak hanya itu, untuk terus kita bersama-sama maju dan bagaimana kita bisa mensejahterakan masyarakat Indonesia melalui kerja-kerja nyata kita,” pungkasnya. (dhani/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hasto Kristiyanto: Bu Risma Tidak Menunggu Orang Miskin Berteriak

BANYUWANGI – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Dr. Ir. Hasto Kristiyanto, menyampaikan bahwa kepemimpinan Tri ...
LEGISLATIF

Reses Jeda Sidang, Pak Radji Serap Aspirasi Warga Desa di Kecamatan Paron

NGAWI – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Ngawi, Drs. Soeradji, MM menggelar reses masa jeda sidang. ...
SEMENTARA ITU...

Cawabup Sandhika Bakar Semangat Juang Relawan Madiun Menyala di Kecamatan Wungu

MADIUN – Calon Wakil Bupati Sandhika Ratna Ferryantiko, membakar semangat ribuan relawan pendukung pasangan Calon ...
LEGISLATIF

12 Palang Pintu KA Diresmikan, Supriadi: Langkah Tepat untuk Lindungi Masyarakat

BLITAR – Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Supriadi, menghadiri pengoperasian palang pintu kereta api di Desa ...
KRONIK

Deep Talk Bareng Ratusan Gen Z, Ipuk Sebut Munculkan Banyak Ide Kreatif

BANYUWANGI – Ratusan anak muda mulai Gen Z hingga milenial Deep Talk bersama Calon Bupati Banyuwangi, Ipuk ...
KRONIK

Sekjen Hasto: Jawa Timur Butuh Pemimpin Bersih, Risma-Gus Hans Adalah Jawabannya.

BONDOWOSO – Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan Dr Ir Hasto Krisyanto MM menyatakan masyarakat Jawa ...