Senin
21 April 2025 | 12 : 44

Untuk Tambahan Makanan Bergizi bagi Siswa PAUD dan TK, Pemkab Malang Gelontorkan Rp 7 M

pdip-jatim-220919-gebyar-bunda-paud-2

MALANG – Ribuan guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) se-Kabupaten Malang mengikuti gebyar harmonisasi aksi daerah konvergensi, Minggu (18/9/2022). Acara bertema Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) sekaligus kampanye menurunkan angka stunting itu digelar di Stadion Kanjuruhan.

Bupati Malang HM Sanusi menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut.

Dia berharap agar Bunda PAUD maupun Pokja PAUD Kabupaten Malang dapat terus bersinergi dengan pemerintah ke depannya.

Sanusi mengatakan, Pemkab Malang akan membantu Rp 25.000 per bulan bagi 48 ribu siswa PAUD, dan Rp 22.000 untuk siswa Taman Kanak-Kanak untuk pembelian tambahan makanan bergizi bagi pelajar, yang diberikan selama empat bulan.

Menurutnya, penyebab pemicu terjadinya stunting itu adalah kekurangan gizi kronis yang dialami anak-anak pada saat usia bayi dalam janin dan di bawah usia lima tahun.

“Jumlah total keseluruhan anggaran yang akan digelontorkan Rp 7 miliar untuk mengurangi angka stunting dengan jumlah tenaga pengajar 8.600,” kata Sanusi.

Dia menambahkan, Pemkab Malang berrhasil menekan angka stunting. Dari angka stunting 28 persen turun menjadi 8,3 persen, dan menjadi angka penurunan stunting terbaik di Indonesia.

“Kecamatan Tajinan adalah kecamatan yang angka stunting terendah dan terbaik se-Indonesia,” ungkapnya.

“Di sana gunung di sini gunung, di tengah-tengah ada pohon trembesi, Bunda PAUD janganlah bingung, di tengah-tengah kalian ada Pak Sanusi,” ujar Abah Sanusi berpantun di hadapan para Bunda PAUD se-Kabupaten Malang.

Sementara itu, Ketua Bunda PAUD Kabupaten Malang, Hanik Dwi Martya melaporkan bahwa Pokja Bunda PAUD merupakan mitra dari Pemerintah Kabupaten Malang dalam menggerakkan, memotivasi, dan menginspirasi lembaga-lembaga pendidikan PAUD di Kabupaten Malang, yang jumlahnya mencapai 1.761

Ketua Komunitas Juang PDI Perjuangan Srikandi Merah Putih Kabupaten Malang tersebut menambahkan, tujuan acara gebyar ini mengajak semua pihak terkait yang ada untuk bersama-sama menekan angka stunting di Kabupaten Malang.

“Menekan angka stunting dengan mengoptimalkan PAUD HI dengan lima layanan esensial. Dan cara menurunkan stunting adalah ibu – ibu rajin menyusui putra-putrinya,” tegasnya. (ace/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Amithya Dorong Event Kreatif di Kayutangan Heritage Diperbanyak

MALANG – Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani Siraduhita memberi acungan jempol acara bertajuk Batik Fashion ...
LEGISLATIF

Wiwin Isnawati: Budaya Tradisional Berperan Penting dalam Memperkuat Solidaritas Masyarakat

JOMBANG – Anggota Komisi B DPRD Jawa Timur, Wiwin Isnawati Sumrambah, menggelar sarasehan bertajuk “Memperkuat ...
KRONIK

Untari Ajak Kaum Perempuan Tak Hanya Mengenang Kartini, Tapi Juga Mewujudkan Mimpinya dalam Bentuk Nyata

MALANG – Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur Sri Untari Bisowarno mendorong perempuan, khususnya kaum milenial turut ...
KRONIK

Halal Bihalal Muhammadiyah, Bupati Fauzi Ajak Kolaborasi Wujudkan Sumenep Maju

SUMENEP – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sumenep menggelar acara Halal Bihalal di Pendopo Agung Keraton ...
KABAR CABANG

Halal Bihalal DPC Kabupaten Kediri, Ajang Silarurahmi dan Jaga Soliditas Kader

KEDIRI – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Kediri menggelar halal bihalal Minggu (20/4/2025). ...
HEADLINE

Megawati Harap Riset Bunga Anggrek “Kimilsungia” Terus Dikembangkan

JAKARTA – Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri berharap riset terhadap bunga Kimilsungia terus dikembangkan di ...