JAKARTA – Tim Joko Widodo-Jusuf Kalla menyampaikan selamat kepada KPU dan Badan Pengawas Pemilu serta Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, yang dinilai mampu melaksanakan tugas konstitusinya sebagai penyelenggara pemilu dan pengawas pemilu secara demokratis. Tim presiden dan wakil presiden terpilih ini juga menilai pelaksanaan pilpres telah berjalan jujur dan adil.
Menurut Ketua tim pemenangan Jokowi-JK Tjahjo Kumolo, pemerintah dan partai politik telah mampu menggerakkan partisipasi pemilih dengan baik dan menyiapkan berbagai bukti dan saksi saat persidangan gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK).
“Kami menyampaikan apresiasi kepada semua pihak dan tetap mengharapkan doa dukungan kepada pemerintahan Bapak Jokowi-JK sehingga amanah,” kata Tjahjo Kumolo, Jumat (22/8/2014).
Pihaknya menghargai putusan MK terhadap gugatan PHPU yang diajukan pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa. Dia juga menghargai hak dan pandangan pihak manapun terhadap putusan MK ada yang memiliki penilaian berbeda.
Sebagai bagian dari warga negara Indonesia yang taat terhadap hukum dan konstitusi, tambah Tjahjo, dirinya menghargai putusan MK yang berdasarkan fakta-fakta, saksi-saksi, maupun alat bukti yang terbuka.
Sekjen DPP PDI Perjuangan ini berharap, pasangan Jokowi-JK dapat menjadi pemimpin yang amanah serta menjalankan presidensial yang konsisten. Dia juga menaruh harapan, agar pemerintahan Jokowi-JK mendatang adalah pemerintahan yang bersih, efektif, dan efisien, baik bentuk kabinet dan kinerja kabinet maupun program kerjanya yang meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“Pemerintahan mendatang juga diharapkan dapat membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) menjadi lebih berdaulat,” harapnya. (pri/*)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS