SURABAYA – Tim pemenangan capres-cawapres nomer urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla tingkat Jawa Timur menggelar penghitungan cepat akurat di aula DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Jl Kendangsari Industri 57 Surabaya pada hari H pilpres, Rabu (9/7/2014) besok.
Didik Prasetiyono, personel Tim QRC Jokowi-JK Jatim mengatakan, hitung cepat melibatkan puluhan ribu anggota partai koalisi pendukung dan relawan yang tersebar di 38 kabupaten dan kota. “Dari 72.000 lebih TPS di Jatim, relawan yang bergabung dalam tim quick real count (QRC) sebanyak 54 persen atau sekitar 36.000. Jumlah itu per Senin malam,” kata Didik, Selasa (8/7/2014).
Persentase tersebut, kata Didik Prasetiyono, rata-rata dari junlah keseluruhan. Kata dia, di satu tempat terkadang bisa ada 100 persen relawannya, namun di tempat lain bisa kurang dari 70 persen.
“Untuk daerah-daerah yang susah koneksi internet misalnya, tidak semua ada relawan IT-nya. Misalnya di Pacitan, dari 100 persen TPS, relawan yang ada hanya 74 persen. Beda denga daerah seperti Kota Madiun, Kediri, Malang, atau Batu, kita ada relawan yang tersebar di seluruh TPS,” ungkapnya.
Para relawan IT ini di luar saksi dari partai pendukung baik saksi resmi di TPS maupun saksi pendukung di luar TPS.
Pria yang akrab disapa Didong ini, dalam jumpa pers di hadapan wartawan di DPD Jatim menambahkan, tim QRC meliputi petugas tingkat TPS, PPS, PPK, dan kabupaten/kota. “Jika ada salah satu TPS yang tidak ada orangnya, maka petugas tingkat kelurahan yang membackup,” kata Didong.
Pada kesempatan itu, Didong tidak sekadar memaparkan bagaimana sistem IT QRC Jokowi-JK bekerja. Tim juga memraktikkan bagaimana mendeteksi petugas di tingkat TPS, termasuk mengetahui keberadaan pemilih di salah satu TPS berdasarkan nomor induk kependudukan atau nama.
Tim juga memastikan sistem yang dibuat mampu bekerja cepat. Sehingga hasil penghitungan suara bisa diketahui dengan segera. “Sistem dirancang sedemikan rupa sehingga maksimal pukul 15.00, hasil hitung cepat sudah bisa diketahui,” katanya. (her)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS