Selasa
26 November 2024 | 1 : 45

Terapkan Konsep Trisakti di Kota Mojokerto

pdip-jatim-ketua-dpc-dan-wali-kota-mojokerto

pdip-jatim-ketua-dpc-dan-wali-kota-mojokertoMOJOKERTO – Wali Kota Mojokerto KH Mas’ud Yunus mengatakan, dengan penerapan Trisakti Bung Karno, PDI Perjuangan bisa lebih besar di Kota Mojokerto. Karena itu, sebagai kader PDI Perjuangan, Mas’ud Yunus menggunakan konsep Trisakti dalam menjalankan perogram pemerintahannya.

“Saya sebagai kader PDI Perjuangan yang menjabat wali kota, ingin partai ini lebih maju dan makin besar di Kota Mojokerto, dan makin dicintai warganya,” kata Mas’ud Yunus, dalam pidato di acara peringatan HUT ke-43 PDI Perjuangan, di halaman kantor DPC PDIP setempat, Minggu (24/1/2016).

Saat ini, sebut Mas’ud, warga Kota Mojokerto mayoritas cinta kepada PDI Perjuangan. Terbukti, katanya, dalam perhelatan pemilu, PDI Perjuangan selalu menang.

“Wali kotanya dari PDIP, Ketua DPRD-nya juga dari PDIP,” ujarnya.

Sejak menjabat wali kota dua tahun lalu, dia sudah menerapkan gagasan Trisakti Bung Karno sebagai implementasi ideologi negara Pancasila

Konsep Trisakti, sebut Mas’ud, berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi, dan berkepribadian dalam budaya. Menurutnya, Pancasila bisa dijalankan dalam kehidupan sehari-hari melalui gagasan presiden pertama RI tersebut.

“Trisakti itu ajaran BK yang harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Agar bagaimana rakyat kecil bisa terlindungi dan makin sejahtera,” papar Mas’ud.

Dengan konsep tersebut, lanjut dia, tidak boleh ada warga Kota Mojokerto yang tidak bisa makan, tidak bisa sekolah, atau tidak bisa berobat ketika sakit. “Sekarang, pemkot menggratiskan raskin, sekolah, KTP, dan naik angkot pun gratis. Mulai tahun ini, pasangan PDAM juga kami gratiskan,” terang dia.

Peringatan HUT ke-43 PDI Perjuangan di Kota Mojokerto berlangsung meriah. Ratusan kader dan simpatisan, serta masyarakat umum memadati halaman dan jalan depan kantor DPC.

Acara yang berlangsung sejak pagi itu diisi kegiatan bakti sosial. Di antaranya pembagian paket sembako, dan donor darah.

Peringatan HUT ke-43 ini juga jadi momen bagi pengurus DPC Kota Mojokerto untuk mengajak tokoh-tokoh PDI Perjuangan yang sudah lama tidak aktif. Mereka didekati kembali untuk bersama-sama membesarkan PDI Perjuangan di Kota Mojokerto.

“Kami sebut mengumpulkan kembali balung yang tercecer. Tokoh-tokoh partai, sesepuh, yang dulunya aktif, sekarang kami rangkul kembali. Bagaimana pun mereka punya jasa kepada PDI Perjuangan,” kata Febriana Meldyawati, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Mojokerto. (goek)

Ket foto: Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Mojokerto Febriana Meldyawati menyerahkan potongan tumpeng kepada Wali Kota Mas’ud Yunus.

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Meski Tak Dianggarkan, Bupati Mas Ipin Pastikan Makan Siang Bergizi Tetap Jalan

TRENGGALEK – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin memastikan program makan siang bergizi akan dijalankan di ...
KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...