Kamis
23 Oktober 2025 | 11 : 52

Tepat Hari Pahlawan, Bupati Karna Tegaskan Kabupaten Situbondo sebagai Kota Santri Pancasila

PDIP-Jatim-Bupati-Karna-10112022

SITUBONDO – Memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada hari Kamis (10/11/2022), Bupati Situbondo, Karna Suswandi, memutuskan untuk mengganti status Kabupaten Situbondo yang selama ini identik dengan sebutan Kota Santri dipertegas menjadi Kota Santri Pancasila.

Perubahan status tersebut disampaikan Bupati Karna dalam sambutannya saat melepas peserta Napak Tilas KHR. As’ad Syamsul Arifin (Kiai As’ad) menyambut 1 Abad NU sekaligus peringatan Hari Pahlawan di Kantor PCNU Situbondo.

Menurut Bupati Karna, pergantian status identitas dari sebutan Kota Santri menjadi Kota Santri Pancasila merupakan upaya mempertegas bahwa Kabupaten Situbondo adalah tempatnya santri yang berpegang teguh pada ideologi Pancasila; santri yang menjunjung tinggi semangat nasionalisme dan cinta tanah air, sebagaimana yang ditunjukan pahlawan nasional asal Situbondo, KHR. As’ad Syamsul Arifin.

“Kita ingin mempertegas bahwa Situbondo yang mayoritas santri merupakan santri yang menjunjung tinggi Pancasila, santri nasionalis. Maka sejak hari ini, saya memutuskan identitas status Situbondo sebagai Kota Santri Pancasila,” ujar Bupati Karna dalam sambutannya di depan peserta napak tilas.

Bupati yang akrab disapa Bung Karna tersebut mengungkapkan, penyematan identitas Kota Santri Pancasila pada Kabupaten Situbondo bukan tanpa alasan. Bila dilihat dari sejarahnya, Kabupaten Situbondo melahirkan banyak santri yang berjuang dalam merebut kemerdekaan Indonesia dan mempertahankan Pancasila. Salah satunya KHR. As’ad Syamsul Arifin, yang telah diangugerahi gelar pahlawan nasional.

Sebab itu, guna menghormati para santri yang telah berjuang melawan penjajah demi kemerdekaan, politisi PDI Perjuangan itu menjadikan Kabuputen Situbondo sebagai Kota Santri Pancasila dengan harapan, kaum santri di Situbondo bisa meneruskan jejak langkah perjuangan santri terdahulu menjadi penegak agama dan penjaga nilai Pancasila.

“Identitas Situbondo sebagai Kota Santri Pancasila ini juga menjadi sebuah doa dan harapan agar di kota yang kita cintai ini akan terus lahir santri-santri yang selain menjadi tonggak penegak agama juga sebagai garda dalam menjaga keutuhan dan persatuan Indonesia,” pungkasnya. (ryo/set)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KABAR CABANG

Gus Ipin: Santri dan Ulama Punya Peran Strategis dalam Perjuangan Kemerdekaan

Gus Ipin mengajak para santri tetap teguh memegang prinsip dasar ilmu dan adab, terutama di tengah gempuran narasi ...
EKSEKUTIF

1.379 Orang Tua Hebat Diwisuda, Eri Minta Pengasuhan Anak 0-5 Tahun Lebih Terukur

SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama Tim Penggerak (TP) PKK kembali menggelar prosesi wisuda bagi ...
LEGISLATIF

Gelar FGD Ngopi, Ina Ammania Komitmen Satukan Langkah untuk Kemajuan Pesantren

BANYUWANGI – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Ina Ammania, menggelar kegiatan Ngobrol Pendidikan Agama Islam ...
HEADLINE

Pemerintah Turunkan Harga Pupuk Bersubsidi, Renny: Kabar Gembira bagi Petani Jawa Timur

SURABAYA – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur menyambut positif kebijakan pemerintah pusat yang menurunkan harga ...
KRONIK

Pemkab Bangkalan Wisuda 1000 Tahfidz, Bupati Lukman: Bukan Sekadar Capaian Akademik, Melainkan…

BANGKALAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan berkomitmen memperkuat pendidikan berbasis keagamaan. Salah ...
KRONIK

Hari Santri Nasional, Bupati Ipuk Salurkan Insentif untuk 14 Ribu Guru Ngaji

BANYUWANGI – Bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional, Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyalurkan ...