Minggu
12 Oktober 2025 | 3 : 20

Soal Peluang Whisnu di Pilwali, Teted: Tentu Berbasis Survei Faktual dan Akurat

pdip-jatim-ilustrasi-pilwali-2020

SURABAYA – proses tahapan Pilwali Surabaya 2020 tengah berjalan. Hingga kini konstelasi parpol masih menunggu siapa kandidat yang akan diusung PDI Perjuangan untuk maju sebagai calon dalam Pilkada Surabaya.

Strategi partai pemenang pemilu ini punya banyak varian. Termasuk soal kabar diturunkannya rekomendasi kepada Whisnu Sakti Buana sebagai pengganti posisi Tri Rismaharini sebagai calon Walikota Surabaya.

Pun demikian, DPD PDI Perjuangan Jawa Timur mengaku belum mendapat kabar resmi terkait informasi tersebut.

Kans putra mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan Ir Soetjipto ini kian terbuka lebar. Sebagai penerus tongkat estafet kader terbaik partai, publik Surabaya sudah menunggu sosok Whisnu yang diharapkan menerima rekomendasi dari PDIP.

Peluang ini disampaikan pengamat politik Edward Dewaruci tentunya berbasis survei faktual dan akurat yang telah dilakukan. Baik internal partai maupun lembaga survei.

”Itu (survei) bisa dijadikan acuan,” katanya, sebagaimana keterangan tertulis yang diterima media ini, Minggu (5/7/2020).

Menurut Teted, sapaan akrab Edward Dewaruci, hasil survei menjadi patokan tingkat pemahaman masyarakat Surabaya. Tentunya terhadap keberhasilan Dwi Tunggal Risma-Whisnu, dalam memimpin Surabaya.

Alumni GMNI Surabaya ini melihat jika sosok Whisnu Sakti memang telah disiapkan PDIP untuk melanjutkan suksesi kepemimpinan partai berlogo moncong banteng ini di Surabaya. Untuk diketahui, sejak medio 2000-an PDIP selalu menjadi penguasa di Surabaya.

“Sepertinya memang disiapkan partai dan selama ini sudah berperan sebagai wakil yang bisa mendukung kerja Bu Risma. Sehingga Surabaya kondusif dengan pembangunan yang terarah sesuai rencana,” paparnya.

Diketahui, Whisnu Sakti Buana dikabarkan telah mendapat rekomendasi dari PDI Perjuangan untuk maju sebagai Calon Walikota Surabaya 2020.

Kabar tersebut masih belum resmi. Pasalnya, baik internal partai maupun Whisnu mengaku belum menerima rekomendasi. Sebab, dalam proses rekomendasi ada di tangan rapat pleno DPP PDI Perjuangan dan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. (goek)

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Rita Haryati Apresiasi Lomba Mewarnai Tingkat TK Se-Kecamatan Barat 

MAGETAN – Memperingati hari jadi ke-350 Magetan dan HUT ke-80 TNI, karang taruna se-Kecamatan Barat dan Koramil ...
LEGISLATIF

Terancam Kehilangan Mata Pencaharian, Pemulung TPA Winongo Wadul ke Usman Ependi

MADIUN – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Madiun, Usman Ependi, menerima kedatangan puluhan pemulung dari ...
LEGISLATIF

Mbak Estu Salurkan PIP di Jombang, Tegaskan Komitmen Kawal Pendidikan Gratis 12 Tahun

JOMBANG – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Hj. Sadarestuwati, menegaskan bahwa upaya realisasi pendidikan ...
HEADLINE

Dana Transfer Daerah Dipangkas, DPRD Jatim Dorong Penguatan PAD dengan Langkah Konkret

SURABAYA – Pemangkasan transfer dana dari pemerintah pusat sebesar Rp2,8 triliun membuat Pemerintah Provinsi Jawa ...
HEADLINE

Sekjen PDI Perjuangan: Partai Besar Tak Cukup Hanya Miliki Ide dan Massa

JAKARTA – Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut partai besar bukan hanya tentang ide dan massa. ...
SEMENTARA ITU...

Hasil Manis Lobi Mas Ipin ke Pemerintah Pusat, Trenggalek Dapat Tambahan DAK Rp 19 Miliar

TRENGGALEK – Upaya lobi yang dilakukan Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin terkait pemangkasan dana transfer ke ...