Senin
27 Oktober 2025 | 5 : 13

Siapkan Pelatihan, Cabup Kediri Dhito Dorong Pegawai Honorer Berwirausaha

pdip-jatim-241019-masbup-honorer

KEDIRI – Calon bupati Kediri nomor urut 02 Hanindhito Himawan Pramana mendorong pegawai tidak tetap (PTT) di instansi pemerintah untuk mau membangun kemandirian usaha.

Dorongan itu didasari keprihatinannya dengan para tenaga honorer itu yang telah puluhan tahun bekerja belum mendapatkan kesempatan diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).

Disisi lain, problem yang ada, formasi pengangkatan P3K dari pusat selalu terbatas. Bahkan, terbaru menurut dia, formasi P3K di Kabupaten Kediri hanya kisaran ratusan.

“Ngapunten mau sampai kapan mereka mau menggantungkan dari P3K,” katanya usai kampanye di Desa Tiru Lor, Kecamatan Gurah, Jumat (18/10/2024).

Mas Dhito sapaan akrabnya menyatakan, disamping akan mengupayakan supaya formasi P3K itu bisa lebih longgar, pihaknya menilai penting bagi pegawai honorer untuk mau berwirausaha.

Pihaknya bahkan menyatakan kesiapannya jika kembali terpilih di periode kedua untuk memfasilitasi para pegawai honorer supaya bisa berwirausaha.

“Kita latih mereka untuk bisa mandiri dan berwirausaha, baik itu bantuan modal, alat, pendampingan sampai dinyatakan mereka mendapatkan keuntungan yang lebih baik,” tambahnya.

Kesempatan untuk mendapatkan pelatihan itu tidak hanya diberikan bagi PTT, melainkan juga guru tidak tetap (GTT) termasuk para kader di desa-desa.

Diakui Mas Dhito, sejauh ini dalam pemerintahannya di periode pertama, sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan bagi para pegawai honorer dan kader, dilakukan dengan pemberian insentif.

“Mau tidak mau mereka kan setiap tahun mengharapkan kenaikan insentif, terus mau sampai kapan,” tuturnya.

Dorongan untuk berwirausaha yang digagas Mas Dhito itu pun mendapatkan respon positif dari Asma Fauna, 53, penjaga koperasi sekolah di SMP 2 Gurah beserta temannya Suyanti, 45 yang bekerja sebagai petugas perpustakaan.

Asma mengaku telah 30 tahun menjadi PTT, adapun Suyanti 25 tahun. Selama ini diakui, keduanya masih mengandalkan tambahan penghasilan dari pemberian insentif dari pemerintahan Mas Dhito.

“Kita sangat berterima kasih karena mau dibantu untuk usaha, dengan memiliki usaha kita kan setiap harinya ada masukan, ” ucap Suyanti. (putera/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

UMKM

Pekan Pasar Rakyat Magetan 2025 Dibuka, Seberapa Untung UMKM?

MAGETAN – Wakil Ketua 1 DPRD Magetan, Suyatno dan Ketua Komisi B Rita Haryati menghadiri pembukaan Pekan Pasar ...
LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila pada Masyarakat Kaki Gunung Kelud

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Guntur Wahono kembali menggelar sosialisasi penguatan ideologi Pancasila ...
LEGISLATIF

Mbak Puti di Sidoarjo, Hadiri Acara Semarak Reog Cemandi dan Bimtek Pembuatan Konten Medsos

SIDOARJO – Anggota Komisi IX DPR RI, Puti Guntur Soekarno, menghadiri sejumlah kegiatan saat melakukan kunjungan ...
SEMENTARA ITU...

Wabup Antok Iringi Ribuan Scooterist Kumpul di Ngawi, Rayakan 25 Tahun Iseng

NGAWI – Ribuan pecinta sekuter atau scooterist dari berbagai daerah di Indonesia memadati kawasan wisata Kebun Teh ...
LEGISLATIF

Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Pasuruan Sepakat Aspirasi Warga, Tolak Rencana Pembangunan Real Estate Prigen

KABUPATEN PASURUAN – Hal itu ditegaskan oleh salah seorang anggota Fraksi PDI Perjuangan, H. Sugianto, kepada ...
EKSEKUTIF

Bupati Kediri Berharap Beroperasinya Kembali Bandara Dhoho Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Setelah beberapa bulan tidak ada penerbangan, Bandara Dhoho Kediri akan kembali beroperasi mulai 10 November 2025