JAKARTA – Sehari pasca mengikuti forum KTT APEC, KTT ASEAN, dan G20 di Tiongkok, Myanmar, dan Australia, Presiden Joko Widodo langsung mengajak rapat para menterinya, Senin (17/11/14) siang ini. Jokowi akan menugaskan manteri terkait untuk menindaklanjuti hasil-hasil KTT tersebut.
“Presiden akan memberikan ‘PR’ kepada menteri-menteri terkait untuk segera menindaklanjuti hasil-hasil KTT,” kata Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto di Jakarta, Minggu (16/11/2014) malam.
Selama Jokowi mengikuti KTT, ungkap Andi, sudah ada lebih dari 10 negara yang menawarkan kerja sama konkret dengan Indonesia. Menurut Andi, kerjasama yang sudah konkret dan akan segera ditindaklanjuti adalah soal investasi di Indonesia, termasuk yang terkait dengan free trade agreement.
Presiden, sebut Andi, menginginkan agar keran investasi dibuka seluasnya untuk infrastruktur, terutama jalan, kereta api, maritim dan pembangkit listrik. “Presiden tidak ingin investasinya masuk ke dalam di bidang eksplorasi SDA,” jelas Andi.
Selain itu, ada beberapa pertemuan bilateral yang sebetulnya tidak diagendakan Jokowi sebelumnya, tetapi bisa terlaksana dan berhasil menjajaki beberapa kerjasama baru. “Misalnya dengan Italia itu tidak direncanakan di Jakarta, tapi dalam perjalanan ada permintaan untuk bilateral meeting dan berhasil dilakukan di Myanmar,” ucapnya.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan segera mengutus sejumlah menteri untuk menindaklanjuti hasil pertemuan bilateral yang dilakukannya dengan kepala negara dalam forum KTT APEC, KTT ASEAN, dan G20. Para menteri itu diminta jemput bola mendatangi negara-negara yang sudah menyatakan ketertarikannya menjalin kerja sama dengan Indonesia.
Jokowi mencontohkan Menko Maritim Indroyono Soesilo akan diutus ke Tiongkok dan Jepang untuk membahas masalah kemaritiman. Untuk industri otomotif, ungkap Jokowi, pengusaha Italia tertarik berinvestasi ban di Indonesia.
Jokowi juga berhasil membawa rencana investasi di sektor pelabuhan hingga pembangkit listrik. Untuk menggarap dua sektor itu, dia akan minta BUMN menindaklanjuti sehingga benar-benar tercipta kerja sama konkret. (pri/*)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS