Rabu
16 Juli 2025 | 3 : 01

Seperti Ini, Perhatian Khusus Risma untuk ODP Covid-19

pdip-jatim-risma-110420-1

SURABAYA – Wali Kota Tri Rismaharini mengatakan, orang dalam pemantauan (ODP) yang sedang melakukan isolasi diri di rumahnya terkait wabah virus Corona (Covid-19), mendapat perhatian khusus dari Pemkot Surabaya.

Selain bantuan makanan setiap hari tiga kali, Risma pun memastikan kebutuhan lainnya juga dikirim kepada mereka. Seperti sikat gigi, sisir, sabun mandi, detergen, shampo, masker, sisir, piring, sendok garpu, dan cairan pembersih tangan lengkap.

“Setiap satu kantong saya beri untuk satu jiwa. jadi kalau di rumahnya ada 10 orang, ya saya kasih 10 kantong yang lengkap itu,” kata Risma, di Balai Kota Surabaya, Jumat (10/4/2020).

Baca juga: Risma Paparkan Upaya Lawan Covid-19 ke Pemda se-Asia Pasifik

Menurutnya, semua itu dilakukan agar warga yang berstatus ODP tersebut tidak berbagi alat pribadi kepada anggota keluarganya hingga melewati masa inkubasi selama 14 hari.

“Bahkan untuk warna piring dan sendok pun, saya bedakan supaya tidak tertukar satu sama lain,” sebut wali kota yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan ini.

Sementara itu, kemarin Pemkot Surabaya mendistribusikan perangkat Alat Pelindung Diri (APD) untuk dokter dan tenaga medis di 50 rumah sakit (RS) yang menangani pasien Covid-19 di Kota Pahlawan. 50 Rumah sakit itu terdiri dari 20 RS rujukan dan 30 RS non-rujukan.

“Kebetulan hari ini kita dapat sumbangan dan langsung kita bagikan. Semakin cepat semakin baik. Hari ini kita dapat bantuan, hari ini juga kita bagikan,” kata Risma.

Sebelumnya, bantuan APD itu diantar petugas Dinkes Surabaya ke berbagai rumah sakit, namun kali ini pihak RS dapat mengambil bantuan itu ke Balai Kota. Satu persatu APD itu dikemas dan diikat menjadi puluhan tumpukan dan siap diambil masing-masing RS.

Risma bersama jajarannya tampak sibuk membungkus seperangkat APD itu. Sebab, pembagian APD kali ini cukup banyak, yaitu APD sebanyak 950 lembar dan face shield sekitar 2.800 lembar.

Risma mengatakan, mengingat kebutuhan APD teramat penting bagi petugas medis, maka secepat mungkin harus didistribusikan ke tiap rumah sakit. Apalagi hari ini, Pemkot Surabaya menerima bantuan sekitar 769 APD dari Alumni UK Petra, ditambah dengan face shield dan masker buatan Pemkot.

Satu persatu perwakilan rumah sakit berdatangan, mulai dari RS Adi Husada Undaan, RS Darmo, RS Siloam, RS PHC, Premiere, RS RKZ, RS Gigi dan Mulut. Semua berbondong-bondong datang ke Balai Kota Surabaya untuk mengambil APD itu tanpa menunggu lama.

“Untuk RS Universitas Airlangga diantarkan saja,” kata Risma kepada jajarannya.

Dia menegaskan, kecepatan memberi bantuan APD sangatlah penting. Menurutnya, tidak hanya APD yang harus diberikan sesegera mungkin, tetapi pembagian cairan pembersih tangan kepada sejumlah pengemudi ojek online juga harus secepatnya.

“Setelah isi cairan pembersih tangan ke dalam botol, maka saat itu juga Dinas Perhubungan saya telepon untuk langsung dibagi. Meskipun itu malam hari,” jelasnya. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Pentingnya Sinergi Mitigasi Bencana Industri oleh Perusahaan dan Pemkab Ngawi

NGAWI – Terbakarnya pabrik sepatu PT Dwi Prima Sentosa menjadi peristiwa memilukan di Ngawi, awal bulan ini. ...
SEMENTARA ITU...

Tinjau Rumah Ilmu Arek Suroboyo, Eri Optimis Pertumbuhan Karakter Anak Akan Meningkat

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengunjungi Rumah Ilmu Arek Suroboyo (RIAS) untuk melihat proses ...
KABAR CABANG

Komedian Jember Cak Londo Koplak: Saya Ingin Bareng PDIP Ngopeni Kesenian Tradisional

JEMBER – Komedian terkenal di Kabupaten Jember, Wijaya, akrab dikenal Cak “Londo Koplak” memutuskan bergabung ...
SEMENTARA ITU...

Ratusan Hektar Sawah Diserang WBC, Ponorogo Siapkan Penyemprotan Pestisida hingga Tanam Refugia

PONOROGO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo akan bertindak cepat mengendalikan penyebaran hama wereng yang ...
LEGISLATIF

Proses Perizinan Lamban, Bulek Minta Pemkot Surabaya Sederhanakan Regulasi

SURABAYA – Anggota Komisi B DPRD Kota Surabaya, Budi Leksono (Buleks) minta pemerintah kota (Pemkot) setempat ...
KRONIK

Banyuwangi Mulai Cek Kesehatan Gratis Anak dan Remaja, Bupati Ipuk: Menjaga Masa Depan Bangsa

BANYUWANGI – Program pemeriksaan kesehatan gratis bagi anak dan remaja (usia 7-18 tahun) yang dicanangkan Presiden ...