BOJONEGORO – Seluruh Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan se-Kabupaten Bojonegoro sepakat bulat menerima keputusan DPP PDI Perjuangan terkait jabatan Ketua, Sekretaris, dan Bendahara DPC PDIP Bojonegoro masa bakti 2019-2024.
Kesepakatan itu disampaikan usai acara sosialisasi Peraturan Partai nomor 28 tahun 2019 tentang Konsolidasi PDIP melalui Pembentukan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dalam rangka Kongres V, di kantor DPD PDIP Jawa Timur, kemarin.
“Sudah kami sampaikan, soal kesepakatan semua PAC se-Kabupaten Bojonegoro di forum sosialisasi PP 28 tahun 2019 di kantor DPD PDIP Jatim kemarin,” ungkap Amin Tohari, Ketua PAC PDIP Kedungadem, Senin (15/7/2019).
Baca juga: Konsolidasi Jelang Kongres, PAC PDIP se-Bojonegoro dan Surabaya Ikuti Sosialisasi PP 28
Kesepakatan itu, jelas Amin Tohari, yakni menerima keputusan DPP PDI Perjuangan yang menugaskan tiga nama sebagai KSB DPC PDIP Bojonegoro. Yakni Abidin Fikri sebagai ketua, Hasan Abrory sebagai sekretaris, dan Bambang Sutriyono sebagai bendahara.
Menurutnya, saat ini sudah tidak ada keraguan lagi dengan terbentuknya KSB DPC PDIP Bojonegoro beserta jajaran pengurus baru lainnya. Bahkan, kalau bisa, katanya, semua PAC segera menginginkan digelar konfercab lanjutan, agar pengurus baru bisa mulai bekerja.

“Kami ingin secepatnya diselesaikan, biar tidak terus mengembang sehingga banyak pihak-pihak yang ingin mengadu domba. Namun menurut DPD Jatim, soal konfercab lanjutan itu yang berwenang DPP. Insya Allah hari Minggu depan dilaksanakan,” terangnya.
Selain menerima keputusan DPP soal KSB, lanjut Amin Tohari, PAC-PAC di bawah kepengurusan baru juga menyatakan siap bergerak membesarkan partai. Di antaranya, untuk mengembalikan 20 kursi DPRD Kabupaten Bojonegoro yang pernah diraih PDIP setempat.
Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Kusnadi menyambut baik kesepakatan yang sudah disampaikan semua pengurus PAC se-Kabupaten Bojonegoro. Kesepakatan itu, ujar Kusnadi, akan disampaikan bersamaan dengan berita acara sosialisasi PP 28 tahun 2019 ke DPP.
Soal konfercab lanjutan, kata Kusnadi, DPD Jatim tidak punya otoritas, meski semua PAC minta segera digelar. “Kami tak punya wewenang untuk itu. Semua jadi kewenangan DPP. Mudah-mudahan bisa digelar minggu depan,” kata Kusnadi di depan pengurus PAC Kabupaten Bojonegoro. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS