SUMENEP – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep bersama Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) setempat menyalurkan bantuan perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) kepada warga kurang mampu, Rabu (17/11/2021). Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua TP-PKK Sumenep, Nia Kurnia Fauzi, berasama Wakil Ketua 1 Bidang Pengumpulan Baznas Sumenep, Sugeng Haryadi, di Aula Hotel Utami Jalan Trunojoyo, Desa Kolor.
Ketua TP-PKK Sumenep, Nia Kurnia Fauzi, mengatakan, bantuan itu diberikan kepada tiga warga kurang mampu. Mereka adalah Samaniya, warga Desa Tambak Agung Tengah, Rifa’ie, warga Desa Jadung, dan Misjani warga Desa Lenteng barat.
“Masing-masing pemilik RTLH mendapatkan bantuan sebesar Rp. 15 juta,” ujar Nia sapaan akrab Nia Kurnia Fauzi.
Selain bantuan RTLH, tambah istri Bupati Sumenep itu, pihaknya juga memberikan dana berupa perabotan rumah seperti tempat tidur dan semacamnya senilai Rp. 5 juta.
”Bantuan tersebut untuk orang miskin yang tidak dapat berbuat apa-apa,” ungkap anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Sumenep itu.
Sementara itu, Wakil Ketua 1 Bidang Pengumpulan Baznas Sumenep, Sugeng Haryadi, mengatakan, adanya bantuan perbaikan RTLH diharapkan bisa meningkatkan standar kelayakan tempat tinggal warga yang membutuhkan. Seperti memenuhi persyaratan keselamatan bangunan tempat tinggal, kelayakan minimum luas bangunan, dan terjaminnya kesehatan bagi penghuninya.
“Semoga Baznas Sumenep akan selalu jadi partner Pemkab Sumenep dalam hal ikut berpartisipasi mengentaskan kemiskinan di Sumenep,” katanya.
Menurut Sugeng, ke depan program-program pengentasan kemiskinan akan terus disinergikan dengan TP-PKK. “Kami harap bantuan tersebut dapat dipergunakan dengan sebaik mungkin,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, dia juga mengajak seluruh umat Islam untuk menunaikan zakat melalui Baznas guna menyebarkan dan memanfaatkan zakat secara bersama-sama dan terlembaga. (set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS