NGAWI – Hujan deras dan angin kencang menyapu Desa Kwadungan Lor, Kecamatan Padas, Ngawi, pada awal bulan lalu.
Intensitas tinggi disertai angin ribut, menyebabkan sebuah rumah milik warga setempat akhirnya roboh. Tidak kuat menahan beban. Rumah itu milik Sulanggeng (50), warga Dusun Gedangan, warga desa setempat.
Rumah yang terbuat dari material kayu kondisinya kini rata tanah. Roboh tak tersisa. Puing-puing bangunan berserakan. Tidak mungkin lagi bisa dihuni. Terpaksa, Sulanggeng dan keluarganya harus mengungsi ke rumah tetangga.
Warga sekitar berinisiatif melaporkan kepada Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko. Tidak perlu waktu lama, orang nomor dua di Kabupaten Ngawi itu langsung bertindak cepat.

“Ada laporan dari warga bahwa telah terjadi rumah roboh akibat bencana angin kencang, kami datang ke lokasi untuk menyerahkan bantuan,” katanya, Kamis (3/2/2022).
Tidak hanya menyerahkan bantuan berupa uang tunai, pada kesempatan itu, Wabup Antok juga langsung berkoordinasi dengan kepala desa setempat. Mendorong agar rumah Sulanggeng bisa segera berdiri kembali.
“Kami berharap, seluruh elemen masyarakat bisa bergerak bersama-sama. Bergotong royong, agar rumah pak Sulanggeng bisa segera berdiri dan bisa ditempati kembali,” ucapnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ngawi itu menjelaskan, di masa sulit seperti sekarang ini, kepedulian terhadap sesama tengah diuji. Hanya dengan semangat gotong royong, bisa lebih bermanfaat untuk sesama.
“Dengan gotong royong, kita bisa lebih bermanfaat untuk seluruh masyarakat,” pungkasnya. (mmf/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS