Sabtu
19 April 2025 | 3 : 11

Risma: Program Gus Ipul-Puti Lebih Realistis, Tidak Mengawang-awang

pdip-jatim-risma-puti-sby3

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, program pasangan Cagub-cawagub Jawa Timur Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno lebih realistis ketimbang program yang ditawarkan paslon lainnya.

“Aku lebih sreg sama program Gus Ipul-Puti ya. Lebih realistis, lebih fokus, tidak mengawang-awang. Tidak cuma teori, karena itu kan berangkat dari masalah rakyat,” kata Risma, kemarin.

Dia mencontohkan, keberpihakan anggaran negara yang disinggung Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno. Saat debat terakhir yang digelar di Dyandra Convention Center, Puti memang sempat menyampaikan pentingnya keberpihakan anggaran ketika ditanya panelis soal proporsi belanja di APBD.

Sedang Gus Ipul menyatakan bahwa penggunaan uang rakyat di APBD tidak boleh melenceng dari program-program kerakyatan yang telah ditetapkan.

Menurut Risma, apa yang disampaikan paslon nomor urut 2 tersebut sudah sangat betul, yakni karena anggaran itu milik rakyat, maka harus berpihak.

“Maka di Gus Ipul dan Mbak Puti kan ada alokasi anggaran yang berpihak ke rakyat seperti pendidikan gratis di seluruh Jatim, program untuk pemberdayaan ekonomi perempuan. Sudah betul itu,” ujar dia.

Dalam debat, Gus Ipul juga sempat menyinggung prestasi Surabaya dalam pengelolaan pelayanan publik melalui fasilitas command center.

Misalnya, jika ada laporan warga sakit dan butuh ambulans, sistem akan langsung memberi peringatan jika dalam tujuh menit, ambulans tersebut tidak berangkat menuju lokasi warga.

“Jadi memang kerja seperti itu, yang konkret-konkret saja. Tidak mbulet, mengawang-awang, tapi kemudian tidak terbukti kinerjanya. Nah kalau aku lihat Gus Ipul-Puti ini membumi programnya. Kan kayak Gus Ipul itu bisa ikut membawa Pemprov Jatim dalam penghargaan kinerja terbaik, akuntabilitas kinerjanya dapat predikat A yang termasuk paling bagus di Indonesia,” urai Risma.

Dia pun ikut melihat perdebatan soal Laboratorium Kriya yang melibatkan Puti Soekarno dan Emil Dardak. Perdebatan itu berfokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Terkait program soal pemberdayaan ekonomi, tambah Risma, Gus Ipul dan Puti mempunyai tawaran yang lebih baik. Dia mengaku sudah membaca program kerja Khofifah dan program kerja Gus Ipul.

Menurutnya, sda pemberdayaan ekonomi yang bagus dari Gus Ipul-Puti, karena nanti ada warga yang dulu tak punya usaha dan miskin, bisa punya penghasilan besar.

“Di kampung-kampung, di desa-desa, di pojok-pojok kota seluruh Jatim, akan diberdayakan, dilatih bikin usaha, didampingi sampai semuanya makmur,” paparnya. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Sumrambah Dorong DPRD Jatim dan Undar Terlibat dalam Pengembangan Kampung Adat Segunung

JOMBANG – Pembangunan Kampung Adat Segunung di Desa Segunung, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, terus ...
EKSEKUTIF

Penuhi Kebutuhan Telur dan Sayur, Surabaya Gandeng Kota Blitar

SURABAYA – Pemkot Surabaya terus berupaya menekan inflasi. Salah satu langkah konkret yang tengah dilakukan adalah ...
KRONIK

Bupati Sugiri Tinjau Jembatan Ambrol, Juli atau Agustus Bisa Dibangun

PONOROGO – Ambrolnya Jembatan Mingging di Desa Grogol, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, pada 28 Maret lalu, mendapatkan ...
KABAR CABANG

DPC Tulungagung Terima Kunjungan Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah

TULUNGAGUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung menerima kunjungan Mahasiswa ...
KRONIK

Konsisten, Banyuwangi 13 Tahun Berturut-turut Raih WTP

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi kembali menunjukkan kinerja positif pengelolaan keuangan ...
LEGISLATIF

Puan Maharani Soroti Kekerasan Seksual yang Dilakukan Tenaga Medis

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kekerasan seksual yang diduga dilakukan tenaga medis, khususnya ...