NGANJUK – Presiden RI Joko Widodo meresmikan Bendungan Semantok yang berada di wilayah Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk Jawa Timur pada, Selasa (20/12/2022).
Sebelum meresmikan Bendungan Semantok Presiden Jokowi terlebih dahulu mengunjungi pasar tradisional di Kecamatan Rejoso Nganjuk pada pukul 12.00 WIB.
Orang nomor satu di Indonesia itu dengan ramah menyapa warga, berjabat tangan dan melemparkan senyumnya untuk masyarakat Nganjuk yang berduyun–duyun ingin menyaksikan secara langsung Bapak dan Ibu Negara Indonesia itu.
Jokowi nampak menyempatkan diri berbincang dengan para warga sembari membagikan Bansos, BLT , kaos dan sembako. Sementara itu masyarakat Nganjuk sangat antusias menyambut kedatangannya.
Presiden Jokowi menyempatkan berdialog dengan warga saat menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT).
” Pekerjaannya apa bapak,” sapa Presiden dengan senyum khasnya.
Sontak warga yang ditanya menjawab dengan semangat seraya menyampaikan suka citanya. Sementara Jokowi kemudian membagikan sembako pada warga yang memadati pasar Rejoso siang itu.
Usai berkunjung ke pasar Rejoso, rombongan Presiden kemudian bergeser menuju ke lokasi peresmian Bendungan Semantok.
Presiden Jokowi saat itu tiba di lokasi Bendungan Semantok pada pukul 12.30 WIB, dengan didampingi oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
Berikutnya Menteri Sekretaris Negara ( Mensesneg ) Pratikno, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jatim, Pangdam V Brawijaya dan PLT.Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk Tatit Heru Tjahjono yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk.
“Dengan mengucap Bismillahhirahmanirrakhim, pada siang hari ini Bendungan Semantok Kabupaten Nganjuk Jawa Timur saya nyatakan dibuka secara resmi,” kata Jokowi dalam sambutannya.
Adapun peresmian tersebut ditandai dengan pemutaran kunci air secara simbolis oleh Jokowi sebagai pertanda telah diresmikannya Bendungan Semantok.
Peresmian Bendungan Semantok oleh Jokowi dengan memutar kunci air Semantok secara simbolis.
“Pemerintah RI mulai membangun bendungan–bendungan sejak tahun 2015 dan Bendungan Semantok merupakan Bendungan ke–30 yang kita resmikan,” tandas Jokowi.
Ia memaparkan jika air merupakan sumber kehidupan. Karena air merupakan sumber energi yang dibutuhkan di berbagai bidang dalam kelangsungan makhluk hidup.
“Oleh karena itu bendungan sangat diperlukan sebagai tempat untuk menampung air dan Semantok ini sudah dibangun sejak tahun 2017. Hingga sekarang yang dapat mengairi lahan persawahan seluas 1.900 hektar,” tuturnya.
“Bendungan Semantok disebut sebagai Bendungan terpanjang di Asia karena memiliki panjang mencapai 3,1 Km,” pungkasnya.
Diketahui pembangunan Bendungan Semantok itu sendiri menyerap anggaran negara mencapai 2,5 triliun Rupiah.
Usai meresmikan Bendungan, Jokowi kemudian melanjutkan dengan kegiatan menanam pohon kurma di area sekitar Bendungan Semantok untuk penghijauan.
Selanjutnya Jokowi melakukan kegiatan bersepeda bareng / gowes dengan para petani sembari berdialog secara langsung dengan mengayuh sepeda di sepanjang jalan inspeksi Bendungan Semantok yang memiliki panjang 3,1 Km tersebut. (eng/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS