MADIUN – Sejumlah perwakilan masyarakat mengatasnamakan “Bonie Laksamana Vote For AE 1” mengambil formulir pendaftaran bakal calon Walikota Madiun di kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Madiun, Senin (27/5/2024).
Herry Sem, salah satu perwakilan masyarakat, mengatakan pengambilan formulir untuk Bonie Laksamana adalah inisiatif dari sejumlah elemen masyarakat yang menginginkan anak dari Wali Kota Madiun periode 2008-2013 dan 2013-2018, Bambang Irianto, untuk maju sebagai calon Wali Kota Madiun periode 2025-2030.
“Ini inisiatif dari masyarakat Kota Madiun yang menginginkan Madiun yang lebih baik,” kata Herry Sem usai mengambil formulir kepada wartawan di kantor DPC PDI Perjuangan.
Herry yang datang bersama belasan perwakilan masyarakat menyatakan bahwa saat ini Kota Madiun sudah baik. Tapi dia yakin akan lebih baik lagi jika nantinya Bonie Laksamana dapat memimpin kota pendekar, julukan Kota Madiun.
“Mas Bonie adalah sosok yang tepat untuk memimpin Kota Madiun,” ujar Herry Sem.
Sementara itu, Usman Ependi, panitia pendaftaran bakal calon Walikota dan calon Wakil Walikota Madiun periode 2025-2030, mengatakan hingga hari ini sudah ada empat orang yang mengambil formulir pendaftaran. Yakni, dua orang mengambil formulir bakal calon walikota dan dua orang mengambil formulir bakal calon wakil walikota.
Dua bakal calon walikota itu adalah Maidi, mantan Walikota Madiun 2019-2024, dan Bonie Laksamana. Sedangkan untuk bakal calon Wakil Walikota yang mengambil formulir adalah Inda Raya Ayu Miko Saputri, mantan Wakil Wali Kota Madiun 2019-2024, dan Kiagus Firdaus atau Cak Kia, seorang pengusaha parkir di Jawa Timur.
“Sampai hari ini baru Pak Maidi yang sudah mengembalikan formulir pendaftaran. Rencananya besok Cak Kia yang akan datang mengembalikan formulir pendaftaran,” kata Usman. (ahm/pr)










