Senin
17 Maret 2025 | 2 : 27

Pendaftaran Bakal Dibuka Juni, PDIP Jatim Persilakan Eksternal Mendaftar Cagub

pdip-jatim-sri-untari-tengah

SURABAYA – DPD PDI Perjuangan Jawa Timur tidak hanya akan menjaring kandidat calon gubernur dan calon wakil gubernur dari kalangan internal. Tapi juga membuka kesempatan luas bagi masyarakat untuk mendaftar.

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim Sri Untari Bisowarno mengatakan, partai tentunya melakukan penjaringan secara internal, melalui DPC-DPC PDI Perjuangan se-Jawa Timur.

Meski demikian, pihaknya juga diinstruksikan mencari tokoh yang mumpuni di luar kader, dan diyakini mendapat dukungan rakyat.

“Kami memang diinstruksikan untuk menjaring tokoh eksternal yang mendapat dukungan rakyat. Yang penting punya track record bagus, careless, perhatian kepada rakyat, dan harus punya visi yang jauh,” kata Sri Untari, Jumat (5/5/2017).

Tokoh di luar PDI Perjuangan tersebut, jelas politisi yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim ini, bisa dari kalangan akademisi, pengusaha, mantan birokrat.

“Kami membuka lebar- lebar bagi yang ingin maju lewat partai kami. DPD PDIP Jatim sifatnya hanya menjaring, dan yang menentukan tetap DPP (dewan pimpinan pusat),” jelasnya.

PDIP Jatim sendiri menjadwalkan proses penjaringan bakal calon gubernur-bakal calon wakil gubernur dalam Pilgub Jatim 2018, pada Juni depan.

Sesuai SK DPP PDIP 04 tahun 2015, terang Untari, masing- masing DPC PDI Perjuangan akan mengusung dua nama .

“Bulan Juni itu kan bulan Bung Karno. Rasanya pas kalau dibuka penjaringan calon pemimpin Jatim ke depan. Diharapkan akhir Juni sudah bisa kami kirim ke DPP,” ujarnya.

Menghadapil Pilgub Jatim 2018, pihaknya juga berharap nantinya bisa menggandeng partai lain untuk bisa maju mengusung calon gubernur dan wagub.

Beberapa nama kader PDI Perjuangan saat ini santer dikabarkan bakal masuk running Pilgub Jatim. Seperti Ketua DPD PDIP Jatm yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim Kusnadi, Bupati Ngawi yang juga Wakil Ketua DPD PDIP Jatim Budi Sulistyono (Kanang), Sri Untari, serta Wali Kota Surabaya Tri Rismaharani.

Untari menambahkan, bisa saja ada nama kader yang tidak masuk penjaringan tapi direkomendasikan Partai. Sebab selain proses penjaringan-penyaringan, di PDIP ada mekanisme lain, yakni penugasan.

“Jadi jika kader itu tidak ada dalam penjaringan tapi direkomendasikan, berarti dia masuk dalam mekanisme penugasan,” paparnya. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Ramadan Penuh Berkah, Sutardi Bagikan Takjil Gratis di Jalan Kapuas Kota Madiun

MADIUN – Bulan Ramadan menjadi momentum untuk berbagi. Politisi senior PDI Perjuangan Kota Madiun, Sutardi, turut ...
KRONIK

Ini, Pesan Bupati Ipuk saat Silaturahmi dan Salat Tarawih Bareng Tetangga

BANYUWANGI – Bulan Ramadan dimanfaatkan Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiiestiandani, untuk bersilaturahim dengan warga ...
EKSEKUTIF

Bupati Malang Dorong Kampung Cempluk Jadi Pilot Project Program Ruang Bersama Indonesia

MALANG – Bupati Malang HM Sanusi mendorong Kampung Cempluk, Desa Kalisongo, Kecamatan Dau, Kabupatem Malang sebagai ...
KABAR CABANG

DPC Tulungagung Gelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan Bersama KSB Ranting

TULUNGAGUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung menggelar Sosialisasi 4 Pilar ...
KRONIK

Susy Cecilia Berbagi Ribuan Paket Sembako untuk Kader dan Warga Gresik

GRESIK – DPD PDI Perjuangan Jawa Timur membagikan ribuan paket sembako di wilayah kabupaten Gresik. Paket sembako ...
KABAR CABANG

KPU Ngawi Lakukan Klarifikasi Calon Pengganti Almarhum Sigit Sudaryadi

NGAWI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ngawi mulai memproses pergantian antar waktu (PAW) untuk almarhum ...