Kamis
17 April 2025 | 12 : 15

Pemkab Sumenep Gelar Festival Jaran Serek, Bupati Fauzi: Cara Kami Menjaga Tradisi

PDIP-Jatim-Bupati-Fauzi-27052023

SUMENEP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Jawa Timur, menggelar Festival Jaran Serek, Sabtu (27/5/2023). Acara tersebut berlangsung di Lapangan Giling, Desa Pamolokan, Kecamatan Kota Sumenep.

Festival Jaran Serek merupakan rangkaian Kalender Event Sumenep 2023 yang bertajuk ‘Masa Kejayaan’. Acara Jaran Serek menarik ribuan pengunjung, mulai dari anak kecil hingga orang dewasa.

Festival tersebut menyajikan antraksi kuda yang dihias semenarik mungkin oleh pemiliknya. Kuda juga bergoyang mengikuti alunan musik Saronin. Tak hanya bergoyang, kuda juga bisa berdiri, tidur sesuai arahan dari pemiliknya.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, mengatakan, Festival Jaran Serek sengaja digelar untuk melestarikan tradisi dan budaya yang sudah menjadi turun-temurun sejak dari nenek moyang terdahulu.

“Jaran Serek merupakan tradisi yang harus terus dilestarikan dan diwariskan kepada generasi muda agar keberadaannya terus terjaga,” ujar Bupati Fauzi.

Bupati Fauzi juga menjelaskan, pihaknya berkomitmen untuk terus mendorong kegiatan semacam itu demi melestarikan budaya. Setiap kegiatan pemerintah daerah, lanjut Bupati Fauzi, akan melibatkan elemen masyarakat sehingga gelaran kalender event semakin meriah.

“Hari ini merupakan event ke-15 dari 61 rangkaian event yang sudah terjadwal dalam Kalender Event 2023. Salah satunya Festival Jaran Serek,” jelasnya.

Selain itu, kata Bupati Fauzi, event yang diselenggarakan oleh Pemkab Sumenep, salah satu tujuannya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Dalam Festival Jaran Serek, pihaknya sengaja menyelenggarakannya di lapangan Giling atas permintaan para pedagang kaki lima yang berjualan di lokasi acara.

“Acara ini sengaja kami gelar di sini (Lapangan Giling, red) atas aspirasi yang ditampung pemda dari para pedagang kaki lima (PKL) untuk menggeliatkan roda perekonomian,” tuturnya.

Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu bahkan berjanji akan menjadikan Festival Jaran Serek sebagai agenda tahunan, sebagai wujud kecintaan terhadap tradisi leluhur.

“Tentu tidak hanya akan digelar di tahun ini saja. Akan kami masukkan setiap tahun dalam kalender event, karena kuda merupakan lambang atau simbol Kabupaten Sumenep,” tandasnya. (set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

DPRD Bangkalan Soroti Beban Belanja Pegawai dan Ketidaksinkronan Data ASN

BANGKALAN – Komisi I DPRD Bangkalan memberikan beberapa catatan penting terkait Laporan Keterangan ...
LEGISLATIF

Hearing Klarifikasi Soal Jaspel RSUD RA Basoeni, DPRD Kabupaten Mojokerto Rekomendasikan Ini

MOJOKERTO – Komisi II DPRD Kabupaten Mojokerto menggelar rapat dengar pendapat (hearing) dengan manajemen RSUD RA ...
EKSEKUTIF

Agar Birokrasi Lebih Berpihak kepada Rakyat, Eri Cahyadi Siap Susun “Kabinet Surabaya Berkah”

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan bahwa pihaknya tengah bersiap menyusun “Kabinet Surabaya ...
EKSEKUTIF

Bupati Lukman Tinjau Normalisasi DAS Tanjung, Pastikan Aliran Sungai Lancar untuk Irigasi

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, didampingi Wakil Bupati Bangkalan, Moh. Fauzan Ja’far, meninjau ...
EKSEKUTIF

Perbaikan Jalan Rusak Dilakukan Bertahap, Bupati Blitar: Strategi di Tengah Keterbatasan Anggaran

BLITAR – Protes warga Desa Candirejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar soal kondisi jalan rusak di wilayah ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Ipuk Koordinasi dengan BP2MI, Bantu Kepulangan Warganya Dikabarkan Meninggal di Kamboja

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi berkoordinasi dengan Badan Pelindungan Pekerja Migran ...