Jumat
31 Oktober 2025 | 12 : 25

PDI Perjuangan Tak Politisasi Soal HAM

Pramono Anung saat di maka BK

Pramono Anung saat di maka BKBLITAR – Politisi PDI Perjuangan Pramono Anung mengatakan, persoalan hak asasi manusia yang dilakukan Prabowo Subianto di masa lalu, bukan merupakan politisasi dari PDI Perjuangan. Tapi murni suara dari masyarakat dan elemen pemerintah sendiri, seperti Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).

Mantan Sekjen PDI Perjuangan ini mengungkapkan, seperti kemarin, korban penghilangan paksa yang datang ke Gedung DPR RI dan dia temui langsung. Mereka minta DPR mendesak pemerintah agar segera menindaklanjuti 4 rekomendasi DPR, salah satunya adalah menindak tegas siapapun yang terlibat dalam penghilangan paksa itu.

“Terkait rekomendasi tersebut, termasuk pelanggaran HAM, tinggal pemerintah mau menjalankan rekomendasi itu atau tidak,” ujar Pramono Anung, di sela mengikuti acara ziarah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Makam Bung Karno, Kota Blitar, Senin (16/6/2014) sore.

Selain persoalan HAM, dia juga menyayangkan adanya keterlibatan Babinsa dalam mengarahkan masyarakat untuk memilih calon tertentu. Keterlibatan Babinsa, ujarnya, telah melukai proses demokrasi. Meski begitu, Pramono meyakini masyarakat sudah cerdas dalam menentukan pilihan, dan tidak mungkin bisa dipengaruhi oleh siapapun.

Figur calon presiden Joko Widodo yang sederhana dan apa adanya, tambah Pramono Anung, dinilai tidak akan membuat masyarakat menjatuhkan pilihan ke calon lain. Pramono menyatakan, yang perlu disiapkan tim pemenangan capres-cawapres Joko Widodo – Jusuf Kalla adalah menempatkan dua saksi di setiap tempat pemungutan suara (TPS).

Dua saksi itu nantinya akan ditempatkan di dalam dan luar TPS. Penempatan dua saksi ini belajar dari pengalaman pada pemilu-pemilu sebelumnya, untuk mengamankan hasil suara mulai TPS, PPS, PPK, KPUD, sampai KPU pusat. (ovi)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Puluhan Warga Prambon Terpaksa Konsumsi Air Keruh, Ketua DPRD Trenggalek Turun Tangan

TRENGGALEK – Puluhan kepala keluarga (KK) di Dusun Krajan, Desa Prambon, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek, ...
HEADLINE

Selama Dua Hari Megawati Soekarnoputri Kunjungi Blitar, Ini Agendanya

BLITAR – Ketua Umum PDI Perjuangan sekaligus Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri selama dua hari mulai Jumat ...
KRONIK

Bupati Sugiri ke PWI Ponorogo, Kritik Itu Jamu yang Harus Diminum Biar Keren

PONOROGO – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya pada para jurnalis yang ...
SEMENTARA ITU...

6 Siswa SD Diduga Keracunan Susu Kemasan, Eri Minta Dinkes Lakukan Pemeriksaan

SURABAYA – Usai mengonsumsi salah satu produk susu kemasan, enam siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Margorejo 1 Kota ...
KRONIK

Peduli Gen Z Tulungagung, Dio Inisiasi Perda Kesehatan Mental dan Fasilitas Layanan Gratis

TULUNGAGUNG – Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Tulungagung, Dio Jordy Alvian, menginisiasi peraturan daerah (perda) ...
EKSEKUTIF

Wali Kota Eri Mediasi Langsung Sengketa Lahan yang Ditembok di Asem Jajar

SURABAYA – Konflik sengketa jalan yang ditembok yang terjadi melibatkan warga Jalan Asem Jajar III, Kelurahan ...