KEDIRI – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri akan menjalin komunikasi dengan 7 partai pengusung di parlemen untuk kembali mencalonkan Hanindito Himawan Pramana dalam Pilkada 2024.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri Murdi Hantoro mengatakan, selama ini pihaknya masih menjalin komunikasi yang sangat baik dengan partai-partai yang ikut mengusung Mas Dhito dalam pemilihan bupati (Pilbup) sebelumnya.

“Komunikasi dengan partai lain kan masih bagus, masih terjalin ada komunikasi yang baik dan tidak pernah ada masalah. Dari masbup seperti itu termasuk dari kami PDI Perjuangan tidak pernah ada masalah dengan partai lain,” kata Murdi di kantornya, Senin (1/4/2024).

“Artinya dengan partai-partai pendukung mas Dhito kemarin, kita masih komunikasi baik. Sehingga untuk Pilkada 2024 ini, tentunya kita akan mengajak kembali mereka,” sambungnya.

Meski demikian, pihaknya akan menyerahkan sepenuhnya keputusan politik tersebut kepada kebijakan masing masing partai nantinya. (Baca juga: Kantongi Dukungan, Mas Dhito Siap Lanjutkan Membangun Kabupaten Kediri)

“Kita tidak bisa mendikte, kita tidak bisa memaksa yang jelas kita tetap berkomunikasi dan kita tawarkan calonnya PDI Perjuangan nanti iniloh yang kita usung,” ujar Murdi.

Dia menambahkan, dalam hal pencalonan, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri hanya sebatas mengusulkan. Soal rekomendasi nanti sepenuhnya diserahkan ke DPP PDI Perjuangan.

“Pendaftaran calon tetap kita buka kalau itu diintruksikan DPP. Tapi dari DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri kemarin dengan seluruh PAC, meski belum resmi kita sudah sepakat mendorong Mas Dhito untuk tampil lagi kedua kali,” ungkapnya.

Murdi mengemukakan alasannya tetap mendukung Hanindito Himawan Pramana maju sebagai bupati. Menurutnya, berdasarkan hasil survei tingkat kepuasan masyarakat atau publik mencapai 88%.

“Ini kan menjadi indikator bahwa kinerja Mas Dhito sangat bagus, bisa diterima masyarakat. Tentunya nanti juga akan membawa dampak terhadap partai pengusung, PDI Perjuangan. Sedangkan Mas Dhito juga kader kita,” tutup Murdi. (putera/pr)