Jumat
24 Oktober 2025 | 11 : 43

Novita Hardini Kunjungi Salwa, Yatim Piatu Korban Tanah Longsor Desa Masaran

pdip-jatim-221101-novita-salwa-1

TRENGGALEK – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek Novita Hardini menyempatkan diri mengunjungi rumah Nurul Iqsani Lailatul Salwa atau yang lebih akrab dikenal Salwa, yatim piatu yang tinggal bersama kakek dan neneknya.

Hal itu dia lakukan di sela meninjau lokasi bencana tanah gerak dan tanah longsor di Desa Masaran, Kecamatan Bendungan, Senin (31/10/2022).

Peninjauan itu untuk menyalurkan sejumlah bantuan, sekaligus melakukan pendataan kebutuhan mendesak kepada warga terdampak.

Rumah yang ditinggali bocah Salwa ini menjadi salah satu yang terdampak bencana longsor pada Selasa 18 Oktober lalu.

“Hari ini saya bersama dengan jajaran pemerintah Kabupaten Trenggalek memberikan bantuan kepada korban banjir dan longsor Bulan Oktober lalu,” ucap Novita Hardini, di sela peninjauan.

Dia menambahkan, pihaknya juga mendata apa saja yang dibutuhkan masyarakat untuk dipenuhi sesegera mungkin.

“Kami juga mengupayakan beberapa rumah yang benar-benar tidak aman untuk ditempati, ditinggali sementara agar bisa dibangunkan kembali di lokasi yang benar-benar aman untuk kehidupan selanjutnya,” imbuhnya.

Melihat kondisi rumah Salwa, istri Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin itu sangat terharu, membayangkan sewaktu kejadian.

Jika terlambat 5 menit sebelum kejadian bocah ini tidak keluar kamar, maka akan tertimbun dengan tanah.

Untung saat kejadian, Salwa sudah berada di luar kamar, baru 5 menit setelahnya material tanah menimbun kamarnya. Tidak ada yang bisa terselamatkan, kasur baju dan yang lainnya tertimbun tanah.

“Di belakang saya ini adalah lokasi longsor yang benar-benar nyata masuk ke rumah Salwa. Kamar Ananda Salwa tertimbun tanah, di dalamnya masih ada kasurnya, kemudian lemari, peralatan sekolah dan yang lainnya,” bebernya.

“Saya bersyukur Salwa, bisa terselamatkan karena 5 menit sebelum terjadinya longsor meninggalkan kamar,” ucap Novita.

Dia menambahkan, akan terus berkeliling mendata apa saja yang dibutuhkan warga untuk memapah kehidupan baru yang lebih baik dan juga aman.

“Kejadian ini tentunya menjadi peringatan bagi kita semua, seluruh jajaran baik di tingkat kabupaten hingga desa agar lebih siap menghadapi potensi bencana,” tandasnya.

Tuno, 60 tahun kakek dari Salwa sendiri menceritakan kejadian longsor terjadi pada, Selasa (18/10/2022) lalu, sekira pukul 05.00 Wib.

Saat kejadian, laki-laki paruh baya itu sedang membuat jalan air agar genangan yang ada di jalan bisa cepat surut. Naas saat melakukan aktivitas itu, ada pergerakan tanah dari atas bukit dan menimpa rumahnya.

“Saya tidak ada firasat akan kejadian ini. Saat kejadian saya berada di jalan untuk mengalirkan air. tahu-tahu tebing sudah runtuh mengenai sebagian rumah saya,” cerita Tuno dengan logat bahasa Jawanya.

Untuk istrinya pada saat kejadian sedang memasak di dapur. Salwa sendiri ditinggal ibunya meninggal karena sakit saat berusia 4 bulan. Kemudian pada usia 4 tahun bapaknya menyusul, keduanya meninggal karena sakit.

Keadaan yang memaksa anak ini harus tinggal bersama kakek, neneknya. Namun naas, rumah satu satunya yang mereka tinggali tertimbun material longsor. Bahkan tempat itu masih rawan terjadi longsor susulan.

Kepala Desa Masaran, Kecamatan Bendungan, Supardi menambahkan ada sebanyak 47 rumah yang terdampak longsor.

“Kalkulasinya ada 10 rumah yang mengalami kerusakan berat yang solusinya harus direlokasi. Kemudian untuk yang lain masih bisa tetap tinggal di situ,” jelas Supardi. (man/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Bupati Rijanto: Dunia Digital Harus Jadi Ladang Dakwah Baru bagi Para Santri

BLITAR – Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2025 di Kabupaten Blitar berlangsung khidmat di Alon-Alon Kanigoro, ...
LEGISLATIF

Hari Santri Nasional, Ina Ammania Ajak Santri Melek Teknologi sebagai Sarana Berdakwah

BANYUWANGI – Momentum Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2025 merupakan momentum penting untuk menengok kembali ...
LEGISLATIF

Salah Satu Wakilnya Tersangkut Masalah Hukum, Widarto: Kinerja DPRD Jember Masih Normal

JEMBER – Penetapan status tersangka oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Jember terhadap salah satu Wakil Ketua DPRD ...
LEGISLATIF

Budi Wahono Realisasikan Aspirasi Warga, Jalan Desa Bacem Kini Mulus Dihotmix

MADIUN — Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Madiun, Budi Wahono, terus membuktikan komitmennya dalam ...
LEGISLATIF

Candra: Penurunan Harga Pupuk Bersubsidi Melegakan Petani

JEMBER – Ketua Komisi B DPRD Jember Candra Ary Fianto mengatakan, kebijakan pemerintah pusat menurunkan harga pupuk ...
SEMENTARA ITU...

GOW Gelar Gebyar Wirausaha Perempuan, Eri Cahyadi Berharap UMKM Naik Kelas

SURABAYA – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Surabaya kembali menggelar Gebyar Wirausaha Perempuan 2025 yang ...