KOTA PROBOLINGGO – DPRD Kota Probolinggo kembali menerima pengaduan dari warga seputar persoalan perbankan.
Kali ini, seorang nasabah mengeluhkan sertifikat yang ia agunkan belum diberikan oleh pihak bank meski pembayaran utang dengan cara mencicil (kredit) sudah lunas.
Atas pengaduan tersebut, Wakil Ketua DPRD Haris Nasution mempertemukan pihak nasabah dan bank guna penyelesaian persoalan. Pertemuan dilaksanakan di ruang pimpinan dewan, Jl Suroyo, Senin (11/7/2022).
Nasabah salah satu bank tersebut adalah Alex, warga Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran. Ia hadir di gedung dewan bersama sejumlah kerabatnya.
“Hari ini saya mengadukan persoalan yang saya alami. Saya melakukan pinjaman ke salah satu bank. Saat ini pinjaman saya sudah lunas. Namun sampai saat ini, belum keluar sertifikat,” jelasnya.
Sertifikat dimaksud adalah sertifikat rumah. Ceritanya, Alex membeli rumah dari seseorang. Ia pun melakukan proses balik nama sertifikat tersebut dan membayar lunas.
“Pinjamnya sejak 5 tahun lalu, namun kini sudah lunas. Setelah saya tanyakan kepada pihak notaris, ada berkas yang masih kurang. Sedangkan biaya balik nama sudah saya lakukan,” tambahnya.
Baca juga: Haris Nasution Pertemukan Keluarga Nasabah dengan Pihak Bank Perihal Klaim Asuransi Tak Cair
Ia pun berharap kepada Wakil Ketua DPRD termasuk pihak bank, agar ada titik temu. Sebab sampai saat ini ia menempati rumah tersebut, namun tak memiliki sertifikat.
Haris Nasution, pada pertemuan itu, meminta kepada pihak bank agar mencarikan solusi. Sebab, kondisi ini seringkali terjadi di masyarakat.
“Saya harap ini diperhatikan serius oleh pihak bank. Jika tidak, ini bisa jadi preseden buruk dan dikhawatirkan merambah ke yang lain,” tegas Haris Nasution yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo.
Sementara itu, perwakilan pihak bank yang hadir mengaku akan menindaklanjuti keluhan nasabah tersebut. Namun pihaknya meminta waktu karena pimpinan masih cuti.
Nasution pun meminta waktu paling lama 2 minggu agar persoalan tersebut segera ada solusi. (drw/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS