PROBOLINGGO – Menjadi peternak ikan hias cupang bagi sebagian orang merupakan gaya hidup dan kebanggaan tersendiri. Pada mulanya, peternak ikan cupang itu berangkat dari hobi.
Adalah Harianto, seorang peternak ikan cupang yang merintis usahanya dari hobi. Sejak tahun 2018, Ketua Ranting PDI Perjuangan Mangunharjo, Kota Probolinggo ini menyukai ikan cupang. Ketertarikanya akan ikan hias itu, membuat ia berhasrat untuk berternak.
“Awalnya sih hobi ya Mas, suka ikan cupang. Karena saking hobinya, sehingga saya inisiatif untuk ternak hingga sampai sekarang punya ratusan jenis ikan cupang,” ucap pria yang akrab disapa Sinyo ini, Kamis (15/4/2021).
Kader Banteng yang tinggal di Jalan Kapten Pattimura, Kavling KTI Blok G RT 8 RW 8 Kelurahan Mangunharjo Kecamatan Mayangan itu, menjelaskan, bahwa ikan cupangnya memiliki banyak jenis, di antaranya plakat, halfmoon, cooper, avatar hingga serit yang harganya juga bervariasi.
“Dari ternak itu, beberapa pembeli rata-rata dari luar kota. Yang paling banyak dari Banyuwangi, seperti kapan itu membeli jenis avatar dengan harga Rp 750 ribu,”jelas lelaki berusia 42 tahun.
Sinyo mengaku, modal awal sampai Rp 5 juta yang diawali 3 pasang ikan. Kemudian, terus berkembang hingga semakin banyak dan ratusan ekor hingga sekarang.
“Meski begitu, kendala juga ada di mana kadang ikan itu mati. Biasanya faktor air, cuaca, pakan, apalagi di tengah pandemi Covid-19 ini dampaknya terasa,” tambah Sinyo.
Kendala itu, adalah pembeli yang mengurangi untuk bertatap muka langsung. Sehingga, ia pun melakukan alternatif dengan menjual secara online via sosial media.
“Salah satunya, kita lakukan lelang di facebook. Caranya disiarkan secara live, di situlah pembeli menawar sesuai kelipatan lelang,” pungkas Sinyo.
Melalui ternak ikan cupang itulah, Sinyo memiliki semangat dalam melaksanakan kerja-kerja partai. Sebab, di situ ada peran kemandirian ekonomi khususnya bidang perikanan. (drw/53T)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS