JAKARTA – Wakil Sekjen PDI Perjuangan Ahmad Basarah direncanakan menemui sejumlah kiai untuk meminta masukan soal cagub-cawagub dalam Pilkada Jawa Timur 2018.

Basarah didampingi Pengurus Pusat Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) akan menemui sejumlah kiai khos atau kiai sepuh di Jatim untuk memperkokoh silaturahim dengan kalangan Nahdliyin.

Penguatan silaturahim dengan tokoh-tokoh Nahdliyin merupakan arahan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Rencana pertemuan antara Basarah dan sejumlah Kiai ini, sebelumnya juga telah disampaikan Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat mengikuti perayaan Idul Adha di Surabaya, awal September lalu.

Ahmad Basarah rencananya akan ke Jawa Timur pada Kamis (7/9/2017).

“Kamis sore jam 16.00, Pak Basarah akan ke Ponpes Lirboyo Kediri pertemuan dengan perwakilan ulama daerah mataraman di kediaman KH Anwar Manshur,” kata Humas PP Bamusi Yayan Sofyan Al Hadi kepada wartawan, Rabu (6/9/2017).

Pertemuan dengan sejumlah kiai sepuh Mataraman di Lirboyo rencananya akan dilakukan hingga pukul 17.00 WIB. Selanjutnya, Basarah akan melanjutkan sowan ke Pesantren Ploso, Mojo, Kediri untuk bertemu dengan KH Zainuddin Djazuli.

“Di Ploso, Basarah juga akan mengikuti salat magrib dan meminta masukan dari KH Zainuddin Djazuli. Usai pertemuan ini, Basarah kemudian kembali ke Surabaya,” ujarnya.

Pertemuan dengan sejumlah Kiai Sepuh lantas akan dilanjutkan pada hari Jumat (8/9/2017).

Basarah akan mengunjungi Pesantren Baitul Hikmah Pasuruan untuk bertemu KH Idris Hamid serta sejumlah kiai sepuh dari Tapal Kuda. Silaturahmi di pesantren ini akan dilanjutkan dengan Salat Jumat di pesantren tersebut.

Dari Pasuruan, Basarah akan melanjutkan sowan ke Pesantren Zainul Hasan, Genggong, Probolinggo, untuk bertemu dengan KH Mutawakil Alallah dan sejumlah kiai lainnya.

Pada hari Sabtu (9/9/2017) tepatnya pukul 13.00 WIB, Basarah akan melanjutkan safari bertemu sejumlah kiai di Pesantren Sabilurrasyad Gasek, Sukun, Kota Malang. Di pesantren ini, Basarah akan bertemu dengan KH Marzuki Mustamar serta sejumlah kiai lainnya. (goek/*)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS