Rabu
19 Maret 2025 | 12 : 32

Mengenal Lebih Dekat Rumah Sakit Apung Laksamana Malahayati

20230915_094455_copy_806x453

LAMONGAN – Adalah kapal rumah sakit PDI Perjuangan yang mengemban misi pelayanan kesehatan untuk rakyat Indonesia di kawasan pesisir atau pulau-pulau terpencil di Indonesia.

Menjelajah perairan nusantara sejak diluncurkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pada pertengahan Juni 2023, Rumah Sakit Apung Laksamana Malahayati diioperasikan 12 anak buah kapal dengan 8 tenaga kesehatan.

Owner Superitendent RS Apung Laksamana Malahayati  Kapten Rivan Insanul Akbar menjelaskan, kapal RS ini dirakit pada bulan Maret 2023. Kapal memiliki kecepatan maksimal 7 knot.

RS Apung Laksamana Malahayati memiliki berat GT (Gross Tonage) 262. Ukuran panjang 30 meter dengan lebar 9 meter dan ketinggian dtaft 2 meter.

“Oleh karena itu, ketika kapal ini bersandar, kedalaman laut setiap yang kita singgahi harus diatas 2 meter,” tuturnya.

Pelayanan Kesehatan
Sebagaimana layaknya rumah sakit, RS Apung Laksamana Malahayati mengemban misi pelayanan kesehatan. Secara khusus melayani rakyat Indonesia di kawasan pesisir atau di pulau-pulau terpencil.

Ketua Tim Medis RS Apung Laksamana Malahayati dr Januar Sahat, mengungkapkan, dengan delapan tenaga medis yang ada, pihaknya telah memberikan layanan hingga ratusan per titiknya.

Berita terkait: Ratusan Warga Pesisir Lamongan Berobat Gratis ke RS Apung Laksamana Malahayati

“Memulai misi dari Tanjung Priok hingga di Lamongan ini, yang kita obati minimal 200 orang dan maksimal 600 orang. Di Lamongan, yang kita obati kurang lebih 500 orang,” kata dr Januar kepada pdiperjuangan-jatim di Lamongan, Minggu (17/9/2023).

Sejak diluncurkan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pada 10 Juni 2023 di Tanjung Priok Jakarta, dr Januar mengungkapkan, kapal ini telah singgah di beberapa kota.

“Antara lain, Lampung, Medan, Aceh, Pekan Baru, Merak, Tegal, Kendal, Rembang dan saat ini di Lamongan,” kata dr Januar.

“Dan pengalaman yang paling terkesan ketika dari Medan ke  Aceh, karena harus menghadapi ombak setinggi 2,5 meter dengan arus angin 120 km/jam,” imbuhnya. (mnh/hs)

Berikut foto-foto di bagian dalam kapal:

.

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Bupati Situbondo Tegaskan Pihaknya Tengah Memproses Penyesuaian Insentif Guru Ngaji

SITUBONDO – Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo membantah isu yang beredar terkait insentif untuk guru ...
LEGISLATIF

Anggota DPRD Ngawi Sojo Bersama Komunitas Waletan Area Bagikan Takjil dan Sosialisasikan Perda

NGAWI – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Ngawi, Sojo, membagikan paket takjil buka puasa kepada para ...
LEGISLATIF

Efisiensi Anggaran Tengah Disusun, DPRD Kota Mojokerto Agendakan Rapat Bareng Pemkot

MOJOKERTO – DPRD Kota Mojokerto segera mengagendakan duduk bersama dengan pemerintah daerah untuk membahas ...
KABAR CABANG

Jelang Lebaran, PDI Perjuangan Banyuwangi Salurkan Ribuan Paket Sembako

BANYUWANGI – Pengurus dan kader PDI Perjuangan se-Banyuwangi, dari tingkat DPC, PAC dan Ranting, serentak turun ...
KRONIK

Pemkot Surabaya Terima Hibah Hasil Rampasan Negara dari KPK

SURABAYA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar serah terima barang rampasan negara kepada Pemerintah Kota ...
KABAR CABANG

Diawali Pembacaan Surat Yasin, PDI Perjuangan Sumenep Gelar Konsolidasi Organisasi

SUMENEP – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Sumenep menggelar Konsolidasi Organisasi di Kantor ...