TRENGGALEK – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin (Mas Ipin), menyerahkan hewan kurban untuk warga terdampak longsor di RT 16 Dusun Kebonagung, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, pada Jumat (6/6/2025).
Ketua DPC PDI Perjuangan Trenggalek tersebut menunjukkan kepedulian kepada warga yang Juni lalu mengalami bencana tanah longsor hingga menyebabkan 6 warga meninggal dunia dan 5 rumah rusak.
Dari informasi yang Mas Ipin peroleh, di RT 16 tahun ini tidak memiliki hewan kurban karena masih dalam proses pemulihan pascabencana.
Untuk itu ia memutuskan sapi kurban berjenis Simental dialokasikan untuk warga terdampak longsor.
“Sapi ini kami niatkan untuk warga Desa Depok, terutama yang terdampak musibah kemarin. Semoga pahalanya saya niatkan untuk para almarhum dan almarhumah,” ucap Mas Ipin.
Selain itu, dia juga menyerahkan satu ekor sapi kurban jenis Berangus kepada takmir Masjid Agung Baiturrahman.
Dan satu ekor sapi lainnya disembelih di Mushola Baitul Muslimin, kompleks Kantor DPC PDI Perjuangan Trengalek.
Daging sapi yang disembelih du Kantor DPC dibagikan kepada masyarakat sekitar sebagai wujud semangat berbagi di Hari Raya Idul Adha.
“Semangat Idul Adha adalah semangat pengorbanan dan kepedulian. Kami ingin memastikan bahwa nilai-nilai ini diwujudkan melalui tindakan nyata, bukan sekadar seremoni,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Depok, Sugeng Asmoro, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan tersebut.
Ia mengatakan, kehadiran sapi kurban dari Mas Ipin memberikan semangat baru bagi warganya.
“Tentunya masyarakat sangat senang menerima bantuan dari Pak Bupati. Apalagi, saat ini warga RT 16 sedang dalam masa sulit dan tidak ada yang berkurban karena kondisi mereka,” ucap Sugeng.
Melalui kegiatan ini, Pemkab dan PDI Perjuangan Trenggalek berharap semangat gotong royong, kepedulian, dan solidaritas semakin menguat di tengah masyarakat, khususnya dalam momen Idul Adha. (aris/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS