PONOROGO – Menuju event Grebeg Suro dan Hari Jadi ke-526 Kabupaten Ponorogo, Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, meluncurkan tagline dan logo Grebeg Suro, Selasa (28/6/2022) di Kantor Bappeda Ponorogo. Tagline Grebeg Suro kali ini adalah “Bergandengan Erat, Bergerak Cepat, Ponorogo Hebat”.

“Bergandeng erat itu bersinergi semua unsur, kemudian bergerak cepat berarti kita tidak boleh letoy, Ponorogo Hebat,” jelas Bupati Sugiri usai memimpin rapat panitia besar sekaligus peluncuran tagline dan logo Grebeg Suro.

Sedangkan untuk logo Grebeg Suro tahun ini, ada tiga unsur berupa tungku api berwarna merah dengan siluet reog, tangan yang menjabat erat, dan asma Allah SWT.

“Pertama ada tungku api yang bentuknya seperti siluet reog. Artinya sedang on fire, semangat tinggi-tingginya untuk membangun peradaban budaya kita ini,” beber Kang Giri, sapaan akrab Bupati Sugiri.

“Kemudian tangan yang menjabat erat menandakan semua unsur yang bersinergi dan asma Allah. Di bawahnya ada eratan tangan, kita bersinergi erat semua unsur tidak terkceuali. Ada simbol kaligafri ada asma Allah,” imbuhnya.

Selain itu, orang nomor satu di Bumi Reog itu juga menjelaskan, Grebeg Suro kali ini akan berbeda dan lebih spektakuler dari tahun-tahun sebelumnya.

“Kami ingin mengusung tema, bahwa kita ini dilahirkan di kota budaya yang khas santri. Santri itu mampu merawat kebhinekaan, mampu ta’dzim, tawadhu’, sopan santun, beriman. Itu santri. Maka kami ingin mengusung tema budaya dan santri, sehingga semua program, semua kegiatan, panggung, penyaji, tidak boleh keluar dari konteks kota budaya dan santri,” tegas Wakabid Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan Ponorogo itu.

Lebih lanjut, rencananya ia juga akan mengundang para artis seperti Padi, Kotak, Denny Cak Nan, Debu, Cak Sodiq dan lainnya. Event besar tersebut diperkirakan akan menghabiskan dana sekitar Rp 8 miliar. (jrs/set)