Rabu
14 Mei 2025 | 4 : 40

Kukuhkan 2.448 BPD, Ini Pesan Bupati Fauzi

PDIP-Jatim-Bupati-Fauzi-10092024
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, mengukuhkan 2.448 Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Selasa (10/9/2024).

SUMENEP – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, mengukuhkan 2.448 Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Selasa (10/9/2024).

Pengukuhan tersebut merupakan perpanjangan masa keanggotaan BPD untuk periode 2020-2028, 2021-2029 dan 2022-2030.

Selain Bupati Fauzi, pengukuhan dihadiri oleh Wakil Bupati Sumenep, Kapolres Sumenep, Dandim 0827 Sumenep, Ketua Sementara DPRD Sumenep, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), camat dan asosiasi kepala desa (AKD) Sumenep.

Dalam sambutannya, Bupati Fauzi menyampaikan terima kasih atas dedikasi anggota BPD yang mendapat tambahan masa tugas dua tahun, menjadi total delapan tahun. Ia berharap perpanjangan ini membawa kemajuan bagi desa-desa di Sumenep.

“Semoga tambahan masa tugas ini bisa mendorong kemajuan di masing-masing desa,” ujarnya.

Selain itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu berpesan agar BPD dapat ambil peran menampung aspirasi masyarakat. Hal tersebut jadi penanda aktif tidaknya BPD di setiap desa.

“BPD harus mampu menampung aspirasi masyarakat, apapun itu, kemudian disampaikan kepada kepala desa untuk dicarikan solusi bersama,” katanya.

Menurutnya, tahun 2024, Sumenep sudah mampu keluar dari status desa tertinggal dan sangat tertinggal. Sudah ada 92 desa berkembang, 137 desa maju dan 101 desa mandiri.

“Jadi, mulai tahun ini sudah tidak ada desa tertinggal dan sangat tertinggal. Yang ada berstatus maju, berkembang dan desa mandiri. Dan ini juga berkat peran BPD di setiap desa,” jelasnya.

Sementara Kepala DPMD Sumenep, Anwar Syahroni Yusuf, menambahkan, jumlah BPD yang dikukuhkan sebanyak 2.448 orang, dengan rincian, masa bhakti 2020-2028 berjumlah 2.430, masa bhakti 2021-2029 ada 7 orang, dan 2022-2030 berjumlah 9 orang.

“Yang dikukuhkan langsung oleh bapak bupati ada 330 orang, sementara sisanya ikut pengukuhan secara daring dari masing-masing kecamatan, baik wilayah daratan maupun kepulauan,” katanya. (hzm/set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Angka Kasus DBD Meningkat Tajam, DPRD Kota Malang Minta Dinkes Perkuat Mitigasi

MALANG – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Malang menyoroti tren meningkatnya angka kasus demam berdarah dengue (DBD) ...
HEADLINE

Soroti Dugaan Pungli PPDB, Deni Wicaksono Minta Dindik Jatim Awasi Ketat

SURABAYA – Laporan masyarakat terkait dugaan pungli di SMA/SMK jelang penerimaan peserta didik baru di Jawa Timur ...
KRONIK

Kisah Haru Dulhari, Tunaikan Ibadah Haji Setelah Jualan Koran Selama 15 Tahun

BANYUWANGI – Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, kembali melepas 391 jamaah haji Banyuwangi dari kelompok terbang ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Rijanto Jenguk Lansia Korban Keracunan Massal Kolak Kacang Ijo

BLITAR – Bupati Blitar, Rijanto bersama Ketua TP PKK Kabupaten Blitar, Ny. Ninik Rijanto, menjenguk korban ...
LEGISLATIF

Fraksi PDI Perjuangan Minta Pemkab Malang Bijak Sikapi Kritik Soal KEK Singhasari

MALANG – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Malang Abdul Qodir turut angkat bicara soal kritik keras ...
EKSEKUTIF

Penuhi Permintaan Industri, Wabup Antok Jelaskan Program Pelatihan Kerja Pemkab untuk Lulusan SMA/SMK

NGAWI – Pemerintah Kabupaten Ngawi telah menyiapkan pelatihan kerja untuk lulusan SMA dan SMK. Hal itu disampaikan ...