SUMENEP – Ratusan kiai muda kampung, ustadz, tokoh masyarakat, dan pemuda yang tergabung dalam Santrine Abah Ganjar (SAG) menggelar pengajian Muharram dan santunan untuk anak yatim di Dusun Tengginah, Desa Sentol Laok, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep, Minggu (23/7/2023).
Bendahara Relawan SAG Kabupaten Sumenep sekaligus koordinator pengajian, Sahrul, mengatakan bahwa pengajian tersebut untuk menyemarakkan bulan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H.
“Kegiatan ini melibatkan banyak elemen, baik dari tokoh pemuda, tokoh masyarakat, para kiai muda. Karena ini bertujuan agar bagaimana Pilpres di 2024 ini berlangsung dengan damai, lancar,” ujar Sahrul.
“Sehingga perhelatan politik berjalan seperti apa yang diharapkan pemerintah,” imbuhnya.
Pria yang menjabat Ketua PAC PDI Perjuangan Pragaan itu menjelaskan, berkat bimbingan para kiai dan gus kegiatan pengajian SAG itu berlangsung dengan khidmat.
“Kami dibimbing oleh para kiai, para ulama, sehingga ada satu wadah relawan yang bernama SAG. Santrine Abah Ganjar. Pak Ganjar ini kami lihat lebih dekat ke para ulama, para santri, juga masyarakat. Hanya Bapak Ganjar yang bisa mendekatkan diri,” terangnya.
Sahrul juga menegaskan, ke depan SAG akan melakukan konsolidasi secara massif untuk memperkenalkan Bapak Ganjar Pranowo ke rumah-rumah; menggelar kegiatan sampai tingkat RT.
“Kita akan menggelar doa bersama agar Pak Ganjar bisa memenangkan Pilpres 2024,” terangnya.
Sementara itu, Badrul Akhmadi, seorang kader PDI Perjuangan yang hadir dalam pengajian tersebut, mengatakan dukungan Relawan SAG untuk bersama-sama memenangkan Bapak Ganjar Pranowo merupakan satu api penyemangat.
“Dukungan dari para kiai ini, para ulama ini, semakin memantapkan langkah kami, seluruh kader PDI Perjuangan, untuk bergotong royong memenangkan Pak Ganjar,” ujar Badrul.
“Dukungan ini juga memastikan, bahwa Pak Ganjar benar-benar sosok yang bisa diterima oleh semua kalangan, terutama oleh para kiai dan ulama,” tandasnya. (set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS