Jumat
16 Mei 2025 | 2 : 26

Ketua DPRD Ngawi Dukung Sekolah Rakyat, Harapkan Lulusannya Siap Kerja

IMG-20250516-WA0006

NGAWI – Ketua DPRD Kabupaten Ngawi, Yuwono Kartiko, menyatakan dukungannya terhadap program pemerintah pusat bertajuk Sekolah Rakyat. Ia berharap keberadaan lembaga pendidikan tersebut mampu mencetak generasi muda yang siap memasuki dunia kerja.

Demi mendukung realisasi program tersebut, Pemkab Ngawi telah menyiapkan lahan seluas lebih dari enam hektare yang terletak di Dusun Ngudalan, Desa Karang Tengah Prandon, Kecamatan Ngawi. Saat ini, pembangunan fisik tinggal menunggu proses dari kementerian terkait.

“Dari sisi konsep, kami sepakat dan mendukung penuh program Sekolah Rakyat,” ujar Yuwono Kartiko, yang akrab disapa Pak King, Jumat (16/5/2025).

Sekolah Rakyat merupakan program di bawah naungan Kementerian Sosial. Lembaga ini dirancang untuk menyediakan akses pendidikan dari jenjang SD hingga SMA bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Pak King menekankan pentingnya orientasi vokasi dalam pendidikan menengah. Ia mendorong agar jenjang SMA yang dibuka dalam program tersebut mengarah pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

“Harapan kami, untuk jenjang sekolah menengah atas itu berupa Sekolah Menengah Kejuruan,” ujarnya.

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ngawi itu juga menekankan bahwa Sekolah Rakyat harus menjadi program berkelanjutan, bukan sekadar euforia sesaat. Menurutnya, dengan latar belakang siswa yang berasal dari keluarga prasejahtera, lulusannya harus mampu langsung terjun ke dunia kerja dan berkontribusi dalam perekonomian keluarga.

“Karena siswa Sekolah Rakyat berasal dari DTKS, maka lulusannya harus bisa dicetak sebagai generasi yang siap kerja, sehingga bisa segera membantu perekonomian keluarganya,” tegasnya.

Meski demikian, ia turut menyoroti konsep asrama atau boarding school yang direncanakan dalam program ini. Terutama bagi siswa tingkat dasar, Pak King mengingatkan agar pelaksanaannya dilakukan secara cermat dan matang.

“Pelaksanaan boarding school harus benar-benar hati-hati, khususnya bagi siswa tingkat SD,” pungkasnya. (and/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Ketua DPRD Ngawi Dukung Sekolah Rakyat, Harapkan Lulusannya Siap Kerja

NGAWI – Ketua DPRD Kabupaten Ngawi, Yuwono Kartiko, menyatakan dukungannya terhadap program pemerintah pusat ...
EKSEKUTIF

Perkuat Sinergi dan Wujudkan Panca Cita, Pemkot Mojokerto Gelar Retret Perangkat Daerah

MOJOKERTO – Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto menggelar kegiatan Retret dan Sinergi Tim di Ubaya Training Center ...
KRONIK

Bupati Lukman Kunjungi Kampung Nelayan Bandaran, Ini Persoalan yang akan Diselesaikan

BANGKALAN – Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, melakukan kunjungan ke Kampung Nelayan Bandaran untuk meninjau kondisi ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Ipuk Beri Golden Ticket bagi Penghafal Al-Qur’an, Bebas Pilih Sekolah

BANYUWANGI – Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, memberi ruang khusus bagi siswa penghafal Al-Qur’an pada Sistem ...
EKSEKUTIF

Dilaporkan Jan Hwa Diana ke Ombudsman, Eri Cahyadi: Silakan

SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan siap menghadapi laporan yang diajukan pemilik CV Sentoso Seal ...
SEMENTARA ITU...

Dongkrak Pendapatan Cukai, Zulham Mubarok Usul Fatwa Haram Bisnis Rokok Ilegal

MALANG – Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Malang, Zulham Akhmad Mubarok bakal mengusulkan adanya fatwa haram untuk ...