Senin
25 November 2024 | 7 : 39

Kasus Covid-19 di Ngawi Turun tapi Level PPKM Naik, Koq Begitu?

pdip-jatim-bupati-ngawi-250821-ony-anwar-harsono

NGAWI – Kasus Covid-19 di Kabupaten Ngawi mengalami penurunan yang cukup signifikan sepekan terakhir ini. Selain itu, angka kematian dan transmisi rate juga turut mengalami penurunan.

Kendati demikian, status pemberlakukan PPKM di Ngawi saat ini malah naik menjadi level 4 yang sebelumnya sempat berada di level 3. Perubahan itu berlaku seiring perpanjangan PPKM dari pemerintah pusat per 24 Agustus 2021 kemarin.

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono saat ditemui pdiperjuangan-jatim.com usai mengikuti rakor pemindahan pasien isoman ke fasilitas isoter di Polres Ngawi menjelaskan terkait hal tersebut. Mas Ony, panggilan Bupati Ngawi mengatakan status level PPKM di Ngawi mengikuti aglomerasi atau kewilayahan.

“Kita ikut aglomerasi Madiun Raya, kalau banyak wilayah yang masih level 4, kita meskipun turun kasusnya, zona kita Orange, secara level kita ikut aglomerasi,” jelas Mas Ony, Rabu (25/8/2021).

Sebelumnya, dilain kesempatan, Mas Ony juga pernah menyampaikan terkait status PPKM level 4 di Ngawi. Dikatakan Bupati yang diusung PDI Perjuangan itu, pemberlakukan PPKM level 4 di Ngawi harus disepakati bersama. Mengingat tujuan dari kebijakan itu sebagai upaya untuk mengurangi mobilitas guna pencegahan penyebaran Covid-19.

“Untuk mengurangi mobilitas, arahan Menko Marves (Kemaritiman dan investasi) itu secara kewilayahan. Dalam rangka kewilayahan ini, aglomerasi yang dibutuhkan,” terang Mas Ony.

Berita Terkait: Bupati Ony Pastikan Rumah Sakit Tetap Siaga meski Kasus Covid-19 di Ngawi Menurun

Dijelaskan Mas Ony, ketika status PPKM tidak didasarkan pada aglomerasi, pelaksanaan aturan pembatasan tersebut tidak bisa berjalan maksimal. Mengingat dalam satu wilayah aglomerasi saling terhubung.

“Misalkan kalau ada satu wilayah yang statusnya beda, bisa dimungkinkan kegiatan PPKM ini tidak berjalan maksimal, karena masih ada yang leluasa, karena dalam satu wilayah ini, mobilitasnya masih berhubungan,” jelas Mas Ony. (mmf/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...
EKSEKUTIF

Kembali Jabat Bupati Ponorogo, Sugiri Apresiasi Kinerja Joko Irianto Selama 2 Bulan

PONOROGO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo menggelar serah terima jabatan (sertijab) dari Penjabat sementara ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Ikfina Kembali ke Pringgitan

MOJOKERTO – Ikfına Fahmawati resmi kembali ke pringgitan untuk melanjutkan tugas sebagai Bupati Mojokerto, Sabtu ...