Rabu
23 April 2025 | 2 : 39

Kampanyekan Bumbung Kosong, Parpol Tak Siap Kontestasi

pdip-jatim-hasto-030920-1

JAKARTA – Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut partai politik yang mengampanyekan pilih kotak atau bumbung kosong di pilkada dengan calon tunggal, tak siap kontestasi.

Hal ini dia sampaikan terkait adanya indikasi parpol yang tak mengajukan calon di pilkada, justru berkampanye agar rakyat memilih kotak kosong di daerah dengan calon tunggal.

Hasto menjelaskan, istilah bumbung kosong muncul saat Pilwali Surabaya tahun 2015 silam. Saat itu, sebut Hasto, ada partai-partai yang tidak siap di dalam melakukan kontestasi, kemudian mereka mencoba untuk melakukan kepungan dengan harapan hanya ada satu pasangan calon.

“Karena kalau hanya ada satu pasang calon, Undang undang saat itu menyatakan harus ditunda. Dengan ditunda maka kemudian akan muncul Plt Wali Kota Surabaya,” terang Hasto, kemarin.

“Ini menunjukkan bahwa ada partai yang tidak bertanggung jawab dan tidak menggunakan hak konstitusionalnya untuk mencalonkan hanya karena tidak siap bersaing,” lanjut dia.

Juga di Kabupaten Blitar, saat itu bupati dan wakil Bupati yang diusung PDI Perjuangan juga membawa perubahan yang baik. Lagi-lagi, ada skenario membuat calon tunggal.

“Dan kemudian diharapkan ditunda ada Plt dan kemudian baru mereka berani mencalonkan,” urai Hasto.

Atas dasar pengalaman di Surabaya dan Blitar itu, menurut Hasto, rakyat lah yang seharusnya berdaulat dan menjadi hakim tertinggi dalam kontestasi Pilkada.

Akhirnya, Mahkamah Konstitusi mengabulkan gugatan atas revisi UU No 8 Tahun 2015 Tentang Pilkada yang mengharuskan paslon di Pilkada minimal dua.

“Kita lihat kemudian diajukan Judicial Review di Mahkamah Konstitusi atas apa yang terjadi di Kota Surabaya dan Kabupaten Blitar dan kemudian Mahkamah Kontitusi mengambil keputusan adanya kotak kosong. Karena proses kontestasi harus dibuka, itu adalah syarat sebuah demokrasi yang sehat,” ujarnya.

Meski demikian, lanjut Hasto, tak selamanya yang bertarung melawan bumbung kosong bisa menang. Hal itu bisa dilihat dalam Pilkada Makassar 2018 lalu.

“Apakah yang melawan kotak kosong sudah tentu menang. Di Kota Makassar menunjukkan berbeda. Karena itulah kunci yang utama di dalam demokrasi adalah rakyat memegang kedaulatan tertinggi di dalam mengambil keputusan politik,” jelas dia.

Untuk Kabupaten Badung, jika ada potensi berhadapan dengan kotak kosong alias calon tunggal, Hasto menganggap hal itu berarti paslon yang diusung partainya diterima seluruh parpol. Diketahui, di Pilbup Badung, PDI Perjuangan mengusung pasangan inkumben Giri Prasta dan Ketut Suiasa.

“Kami mengucapkan terimakasih atas dukungan yang diberikan partai politik kepada kepala daerah dan wakil kepala daerah inkumben dari PDI Perjuangan. Kami siap bekerja sama, ketika PDI Perjuangan membuka ruang kerja sama kami taat pada aturan main. Kita kedepankan semangat gotong royong untuk kepentingan bangsa dan negara,” tandas Hasto. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Komitmen Terhadap Efisiensi Anggaran, Ketua DPRD Ngawi Pilih Pakai Mobdin Lama

NGAWI – Ketua DPRD Kabupaten Ngawi, Yuwono Kartiko (King), menunjukkan komitmennya terhadap pengelolaan anggaran ...
SEMENTARA ITU...

Dua Legislator Banteng Jember Dukung Aksi Para Aktifis Lingkungan

JEMBER – Dua anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jember, yakni Edi Cahyo Purnomo dan Candra Ary Fianto mendukung ...
EKSEKUTIF

Bupati Gresik Harapkan 474 ASN Baru jadi Energi Tambahan untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

GRESIK — Pemerintah Kabupaten Gresik mencatatkan diri sebagai kabupaten/kota pertama di Provinsi Jawa Timur yang ...
LEGISLATIF

Serap Aspirasi di Ngawi, Kanang Soroti Dampak Efisiensi terhadap Daerah

NGAWI – Anggota DPR RI/MPR RI, Ir. Budi Sulistyono (Kanang), menggelar kegiatan serap aspirasi di Kabupaten Ngawi. ...
KRONIK

Berduka Atas Wafatnya Paus Fransiskus, Puan: Semangat Perdamaiannya Selalu Hidup di Hati Umat

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan dukacita atas wafatnya pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia ...
KRONIK

H. Zainal Ajak Semua Pihak Gotong Royong Ciptakan Terminal Arya Wiraraja Aman dan Nyaman

SUMENEP – Ketua DPRD Sumenep, H. Zainal Arifin, mengajak semua pihak untuk gotong royong menciptakan Terminal Arya ...