Selasa
26 November 2024 | 8 : 30

“Kalau Mau Mengalahkan Ahok, Ya Memang Cari Figur yang ‘Ahok Plus’ seperti Risma”

pdip-jatim-andreas-hugo-pareira

pdip-jatim-andreas-hugo-pareiraJAKARTA – Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Andreas Hugo Pareira mengaku tak kaget terhadap hasil survei Poltracking yang menunjukkan bahwa responden yang menyukai Tri Rismaharini jumlahnya lebih besar jika dibandingkan Basuki Tjahaja Purnama.

Berdasarkan survei itu, sebagai petahana, peluang Basuki alias Ahok di Pilgub DKI hanya bisa disaingi oleh Risma.

“Menurut saya hasil survei ini tidak mengejutkan karena kalau mau mengalahkan Ahok (Basuki), ya harus cari figur yang secara kualitas adalah Ahok plus. Figur seperti ini ada pada Risma,” kata Andreas, melalui pesan singkat, Jumat (16/9/2016).

Andreas mengatakan, hasil survei yang dilakukan Lembaga Psikologi Politik Universitas Indonesia juga menunjukkan hasil yang hampir sama.

Menurut Andreas, Ahok dan Risma memang memiliki pengalaman dan kapabilitas yang sama sebagai kepala daerah.

“Namun Risma punya kelebihan yang tak dimiliki Ahok. Kelebihan Risma adalah kepribadiannya yg tegas tapi santun dan bisa ngemong,” lanjut Andreas.

Sebelumnya diberitakan akseptabilitas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebagai kandidat calon gubernur DKI Jakarta disebut seimbang.

Berdasarkan hasil survei Poltracking Indonesia, keduanya meraih angka 64 persen.

Meski seimbang, hasil berbeda justru terlihat pada tingkat ketidaksukaan masyarakat terhadap kedua kandidat itu. Ahok lebih tidak disukai dibandingkan Risma.

“Memang tingkat akseptabilitas mereka sama. Tapi tingkat ketidaksukaan masyarakat terhadap Ahok lebih tinggi dibandingkan Risma,” kata Direktur Eksekutif Poltrakcing Indonesia Hanta Yuda saat memaparkan hasil survei pada diskusi bertajuk ‘Menakar Kandidat Kuat Gubernur DKI Jakarta 2017’ di Jakarta, Kamis (15/9/2016).

Hasil survei, responden yang tidak menyukai Ahok mencapai 23 persen. Sedangkan, yang tidak menyukai Risma hanya 13 persen. (kompas)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...